Pandemi Covid-19, 246 UMKM di Kota Tangsel Gulung Tikar

- 5 Agustus 2020, 21:50 WIB
umkm
umkm /

Baca Juga : Dari PT Angkasa Pura II, Pelaku UMKM Dapat Dana Kemitraan Saat Pandemi

Adapun strategi yang dibuat oleh Pemkot Tangsel menurut Airin berupa kebijakan mengenai APBD yang akan dialokasikan untuk memberdayakan pelaku usaha.

”Contohnya saya mendorong ketika kita membutuhkan APD, kita bisa dorong UMKM kita yang melakukan produksi,” ujar Airin dalam Kegiatan Peringatan Hari Koperasi ke 73 Tingkat Kota Tangerang Selatan tahun 2020 di Puspemkot, Ciputat.

Dalam kesempatan itu, Airin juga meminta, bahwa saat ini pemkot sedang melakukan berbagai macam upaya untuk memastikan kegiatan UMKM dan Koperasi tetap mematuhi peraturan protokol kesehatan.

Ketua Dekopinda Kota Tangsel Dudung Diredja menjelaskan bahwa UMKM dan Koperasi merupakan beberapa sektor yang terdampak sangat serius pada saat pandemi ini terjadi. Karena itu, dia berharap kepada pemerintah bisa segera melahirkan kebijakan yang bisa memastikan proses kegiatan usaha agar bisa tetap berlangsung.

Baca Juga : Mantappp, UMKM Terdampak Covid-19 Bakal Diguyur Stimulus

Menurut dia, berkaca dari krisis pada tahun 1998, Dekopinda sudah menyiapkan rekomendasi kepada pemerintah.

”Jadi, seperti tahun itu, bahwa Koperasi dan UMKM bisa menjadi motor pemulih keadaan ekonomi,” kata Dudung.

Menanggapi usulan dan rencana dari pemerintah, Dudung menjelaskan pada anggaran perubahan nanti akan ada beberapa program yang akan dilangsungkan untuk kembali meningkatkan kualitas koperasi dan UMKM. Dengan cara melatih inovasi mereka untuk bisa bersaing di situasi seperti ini.

”Tapi tentunya ada pembatasan untuk program tersebut. Jangan sampai kita menyalahi protokol kesehatan,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x