Masuk Jalur JLU, SMK Negeri 3 Terancam Digusur

- 24 Agustus 2017, 22:30 WIB
SMAN 3 CLGN
SMAN 3 CLGN

CILEGON, (KB).- Dampak pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) meluas. Tidak hanya akan menggerus sejumlah tempat pemakaman umum dan keluarga, fasilitas pendidikan di Kecamatan Purwakarta juga akan terkena imbas. Pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Cilegon telah memplot sebagian lahan SMKN 3 Kota Cilegon, di Kelurahan Gedong Dalem, Kecamatan Jombang, masuk ke dalam jalur JLU.

Baca : Pembebasan Lahan JLU Cilegon Dikebut

Tepatnya di bagian belakang sekolah, di mana sebagian gedung dan lapangan basket akan diratakan menjadi badan jalan. "Sepertinya SMKN 3 Cilegon juga akan masuk rencana pembebasan lahan. Tapi, tidak semuanya, hanya di bagian belakang," kata Sekertaris Dinas PUTR, Muhammad Ridwan, saat ditemui di sela-sela rapat evaluasi pembebasan lahan untuk pembangunan JLU, di Kantor Dinas PUTR Cilegon, Selasa (22/8/2017).

Baca : Bidik Lahan Proyek JLU, Calo Tanah Gentayangan

Terkait hal tersebut, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Banten untuk membahas terkait pembebasan lahan tersebut. Ini karena pengelolaan SMKN 3 Cilegon telah beralih ke Disdik Provinsi Banten. "Nanti akan kami komunikasikan terkait rencana ini kepada Disdik Cilegon," ujarnya.

Pembebasan Lahan Tepat Waktu

Sementara itu, pihak Dinas PUTR masih melakukan pendataan terkait kepemilikan lahan yang masuk pada daftar pembebasan. Katanya, penyelesaian pendataan hingga kini masih di kisaran 70 persen. "Masih belum rampung. Tapi, Insya Allah akhir bulan ini akan selesai," ucapnya. Sejumlah kendala menyulitkan pihaknya untuk melakukan pendataan secara cepat, di antaranya jual beli lahan di bawah tangan, sehingga sulit untuk menelusuri status kepemilikan lahan. "Karena, jual belinya di bawah tangan, pembeli terakhir sulit kami lacak," tuturnya. Meski demikian, ia meyakini, tahapan-tahapan pembebasan lahan akan tepat waktu. "Saya optimistis, semuanya akan berjalan sesuai agenda," katanya. Pada bagian lain, Kepala SMKN 3 Cilegon, Tatang Satari membenarkan jika ada tiga Gedung SMKN 3 Cilegon yang akan terkena pembebasan proyek JLU. Dari tiga gedung yang akan dilalui, ada tiga ruang kelas dan toilet. "Pascakonsultasi publik kami sudah tanda tangan dan kami beritahukan kepada Disdik Provinsi Banten," tuturnya. (Sigit/Job)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x