Network
CILEGON, (KB).- Mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di sebuah toko waralaba Lingkungan Tegal Cabe, Kecamatan Citangkil, dibobol maling, Kamis (7/11/2019). Kawanan pencuri yang diperkirakan berjumlah tiga orang membawa kabur uang kurang lebih Rp 100 juta.
Informasi yang berhasil dihimpun, pembobolan diperkirakan terjadi pada dini hari. Para pelaku membongkar mesin ATM menggunakan las dengan bahan bakar gas LPG 3 kilogram (kg).
Seorang karyawan toko waralaba Tomi Fikih mengatakan, peristiwa tersebut, diketahui sekitar pukul 06.30 WIB ketika dia hendak membuka toko.
"Waktu itu saya mau buka toko, tapi saya liat kok ada mesin ATM acak-acakan. Lalu, saya balik lagi keluar, mau minta tolong teman, takut pelakunya masih di dalam. Setelah ditemani, barusan saya masuk dan melihat sekeliling toko," katanya kepada wartawan.
Menurut dia, aksi para pembobol ATM terekam CCTV. Dari rekaman tersebut, diketahui para pelaku berjumlah tiga orang. Mereka masuk lewat atap sekitar pukul 04.00 WIB.
"Mereka gak pakai baju, karena baju mereka untuk tutup muka. ATM-nya dilas sampai jebol, mereka pakai gas LPG, tabung tasnya masih ada di dekat ATM," ujarnya.
Ia menerangkan, para pencuri berhasil mengambil 4 dari total 5 kotak uang dari dalam ATM. Hingga saat ini, pihaknya belum bisa mengidentifikasikan para pelaku.
"Meskipun mereka CCTV, kan muka mereka ditutup baju. Lalu, saya lihat, ada satu kotak uang yang enggak mereka bawa, totalnya kan ada lima kotak," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Cilegon AKP Zamrul Aini menuturkan, terkait kasus tersebut, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut. Hingga saat ini, sejumlah petugas masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (AH)*
