Hindari Sebelum Terlambat! 11 Kebiasan ini, Tanpa Kita Sadari, Ternyata Bisa Merusak Fungsi Ginjal

11 September 2022, 18:33 WIB
Ilustrasi, terkait 11 kebiasaan yang tanpa kita sadari bisa merusak fungsi ginjal /pixabay

 

KABAR BANTEN – Seperti kita ketahui, fungsi ginjal yaitu untuk menyaring darah dari zat-zat kimia ataupun limbah beracun yang beredar pada darah.

Selain itu ginjal juga bekerja untuk menjaga keseimbangan cairan maupun elektrolit pada tubuh.

Ketika ginjal kita mengalami kerusakan, maka itu akan menjadi masalah kesehatan serius pada tubuh.

Makanya sebelum terlambat, hindari beberapa kebiasan-kebiasan yang mungkin secara tidak sadar sering kita lakukan, dan ternyata bisa menyebabkan kerusakan pada ginjal, atau merusak fungsi ginjal.

Lantas apa saja kebiasaan-kebiasaan tersebut?. Berikut penjelasan dr Ema Surya Pertiwi, tentang 11 kebiasan-kebiasaan yang sering kita lakukan, yang ternyata berefek akan rusaknya atau berkurang fungsi ginjal, yang banten.pikiran-rakyat.com kutip dari channel Emasuperr, pada Minggu, 11 September 2022.  

Baca Juga: Diambil dari Bahasa Belanda, Inilah 53 Nama Bayi Perempuan Cantik Anggun Modern, Awalan A-Z, Beserta Artinya

  1. Kebiasaan konsumsi minuman berenergi

Konsumsi minuman berenergi ini, biasanya seringkali dilakukan saat harus begadang, nyetir jarak jauh, bekerja lembur ataupun untuk meningkatkan fokus.

Minuman berenergi biasanya kaya sekali akan zat kimia, seperti kafein tourin, soda, glukosa, bahkan kadar gula yang cukup tinggi, yang ketika masuk ke dalam saluran cerna dan masuk ke aliran darah, ini akan memberatkan kerja ginjal.

Oleh karena itu, sangat disarankan untuk jangan terlalu sering minum minuman berenergi ini. Cukup diminum 1 sampai 2 kali, setiap 1 minggunya, jangan sampai diminum setiap hari, walaupun itu untuk membantu fokus saat bekerja.

 

  1. Asupan tinggi gula.

Gula tidak hanya terdapat pada makanan saja, namun juga pada minuman. Pada makanan, gula terdapat pada kue manis, manisan, cake, es krim dan lainnya.

Pada minuman , contohnya seperti pada jus buah botolan atau atau minuman kotak, minuman bersoda yang tinggi gula, minuman sachet, kopi tinggi gula, jus yang diberi gula. Selain itu terdapat pula pada makanan maupun minuman lainnya yang rasanya sangat manis.

Kadar gula yang tinggi pada darah, itu akan membuat ginjal bekerja lebih ekstra untuk mengeluarkan gula tersebut dalam urine.

Dan kelebihan gula yang terus-menerus pada tubuh, itu dapat menyebabkan kerusakan atau fungsi ginjal.

 

  1. Makanan tinggi natrium atau tinggi garam.

Makanan tinggi natrium ini tidak hanya terdapat pada makanan yang asin-asin saja. Namun juga terdapat dalam makanan kemasan, makanan kaleng, sosis, pizza, makanan yang sudah diawetkan, keju, ikan teri, bumbu instan, mie instan, dan makanan yang mengandung MSG.

Semua makanan yang mengandung asin terlalu tinggi itu, bisa menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit pada tubuh. Sehingga bisa menyebabkan  ginjal bekerja lebih ekstra untuk menyeimbangkan kadar elektrolit tersebut.

Nah, untuk menjaga kesehatan ginjal, disarankan maksimal tubuh mengkonsumsi  natrium ini, sekitar 2 sampai 2,3 gram saja.

Untuk mengecek kadar gizi yang akan kita konsumsi, biasanya bisa Anda lihat di belakang kemasan, yaitu komposisi gizinya, termasuk kandungan natriumnya.

Kalau kandungan natriumnya lebih dari 2 - 2,3 gram, maka jika dikonsumsi setiap hari, maka makanan tersebut bisa meningkatkan kinerja ginjal dan resiko kerusakan pada ginjal.

 

  1. Penggunaan obat-obatan atau jamu penghilang rasa nyeri.

Penggunaan obat-obatan penghilang rasa sakit ataupun jamu-jamuan yang mengurangi nyeri ataupun pegal linu, itu memang bisa mengurangi nyeri dan membuat tubuh menjadi lebih enak.

Namun satu hal yang harus diperhatikan, efek kimia dari obat tersebut, itu bisa menyebabkan retensi cairan, tekanan darah, dan membuat ginjal bekerja lebih ekstra untuk menyaring zat-zat tersebut.

Sehingga ketika Anda sering mengkonsumsi obat anti nyeri atau jamu-jamu penghilang nyeri dalam jangka Panjang, itu jelas bisa meningkatkan resiko kerusakan ginjal.

 

  1. Kebiasaan kurang minum

Asupan air yang rendah juga menjadi alasan utama penurunan fungsi ginjal, karena fungsi ginjal itu sendiri yaitu untuk menjaga keseimbangan cairan pada tubuh. Ketika seseorang kekurangan minum atau dehidrasi, itu akan memperberat kinerja ginjal.

Untuk membantu ginjal menyaring darah ataupun menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit pada tubuh, disarankan untuk selalu minum air yang cukup, yaitu sekitar 2 liter perhari.

 

  1. Diet tinggi protein

Jumlah protein yang direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap hari, adalah sekitar 0,8 gram/kg berat badan/hari.

Makanan tinggi protein ini contohnya seperti seperti daging ayam, daging sapi, ikan, dan telur. Nah, ketika Anda konsumsi makanan tinggi protein ini  setiap hari dan dalam waktu yang panjang, maka setelah dua, tiga, atau empat tahun, ini bisa menyebabkan tubuh mengalami asidosis (penumpukan asam dalam darah yang terlau tinggi) dan membahayakan ginjal.

Makanya kenapa untuk penderita ginjal ini sangat disarankan untuk menjaga asupan proteinnya jangan sampai berlebihan, karena itu bisa memberatkan kinerja ginjal.

 

  1. Sering minum-minuman beralkohol.

Alkohol bisa menyebabkan dehidrasi, ataupun bisa membebani ginjal untuk  mempertahankan keseimbangan cairan.

Asupan alkohol terlalu tinggi juga bisa mengganggu keseimbangan PH pada tubuh, yaitu bisa meningkatkan resiko kerusakan pada ginjal.

 

  1. Kebiasaan menahan pipis terlalu lama.

Ginjal berfungsi untuk menyaring darah menjadi urine, sedangkan kandung kemih itu berfungsi sebagai tempat penampungan cairan.

Menahan kencing terlalu lama, menyebabkan ginjal menahan cairan dan racun racun yang terlalu lama juga. Sehingga menahan pipis ini akan meningkatkan resiko infeksi pada ginjal, karena terlalu lama menahan zat-zat beracun.

Makanya disarankan hindari kebiasaan menahan kencing terlalu lama, karena itu juga bisa mempengaruhi fungsi ginjal Anda.

 

  1. Kebiasaan mengkonsumsi vitamin ataupun obat-obatan yang bersifat toksik pada ginjal.

Banyak sekali obat-obatan yang ekskresinya atau zat sisanya itu akan berakhir di ginjal, sehingga memperberat fungsi ginjal untuk menyaring zat-zat sisa tersebut.

Nah, jika Anda mengkonsumsi obat-obatan dalam jangka panjang untuk penyakit apapun, Anda perlu mencari tahu apa saja  efek sampingnya terhadap kesehatan ginjal.

 

  1. Kebiasan duduk terlalu lama

Kebiasaan duduk sekitar 7 sampai 10 jam setiap hari, itu akan menurunkan metabolisme glukosa ataupun meningkatkan tekanan darah pada tubuh. Selain itu posisi duduk juga bisa memberikan tekanan pada ginjal.

Nah, jika Anda sering bekerja terlalu lama dalam posisi duduk, diusahakan untuk meningkatkan olahraga, setidaknya dua sampai tiga kali seminggu, selama 30 menit.

Ini bermanfaat untuk memperbaiki metabolisme tubuh dan meningkatkan fungsi ginjal  agar lebih sehat lagi.

 

  1. Kekurangan tidur

Seseorang yang tidur kurang dari 6,5 jam setiap harinya, serta ritme sirkadian tidurnya tidak teratur, misalnya tidurnya di pagi hari, siang, atau sore,  itu bisa menyebabkan ritme sirkadian nya kurang stabil, dan efeknya bisa menurunkan fungsi ginjal.

Kenapa bisa terjadi seperti itu? karena ginjal kita juga bekerja sesuai dengan ritme sirkadian kita.

Kurangnya tidur, serta ritme sirkadian yang tidak teratur tersebut, terbukti dapat menurunkan fungsi ginjal dan meningkatkan resiko munculnya penyakit ginjal kronis.

Makanya, untuk Anda yang ingin menjaga kesehatan ginjal, disarankan untuk menjaga waktu tidur, jangan sering begadang dan usahakan ritme sikardiannya teratur.

Baca Juga: 9 Tanda Awal Kerusakan pada Ginjal, yang Bisa Terlihat Pada Kulit, Waspada Sebelum Terlambat!

Demikian, penjelasan dari dr Ema Surya Pertiwi, mengenai beberapa kebiasan yang seringkali kita lakukan, tanpa sadar, ternyata bisa merusak fungsi ginjal.***

 

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: YouTube Emasuperr

Tags

Terkini

Terpopuler