KABAR BANTEN - 28 September 2023 lalu, Netflix merilis film dokumenter terkait kasus kopi sianida berjudul Ice Cold Murder Coffee and Jessica Wongso.
Setelah dirilis, film dokumenter tersebut menyita perhatian publik karena kasus kopi sianida yang membuat Wayan Mirna meninggal dunia diduga memiliki banyak kejanggalan.
Meski begitu, ternyata bukan hanya Ice Cold Murder Coffee and Jessica Wongso film dokumenter yang dirilis oleh layanan streaming.
Baca Juga: 5 Film Kontroversial di Indonesia Selain Ice Cold Murder, Coffee and Jessica Wongso
Berikut beberapa film dokumenter Indonesia yang pernah tayang selain Ice Cold Murder Coffee and Jessica Wongso.
1. Banda: The Dark Forgotten
Pertama, film dokumenter Indonesia yang tidak kalah bagus dari Ice Cold yaitu Banda: The Dark Forgotten.
Film dokumenter ini menceritakan tentang masa kejayaan dan masa kelam Pulau Banda di masa lalu.
Disutradarai oleh Dimas Jay, film dokumenter ini menggandeng aktor Reza Rahadian dan Ario Bayu sebagai narator.
Lebih lanjut, film ini juga menceritakan kejayaan buah pala sebagai rempah-rempah berharga yang setara dengan emas di pasar Eropa pada saat itu.
Selain itu, buah pala juga menyebabkan pertikaian antara negara-negara Eropa sampai terjadinya perbudakan dan pembantaian massal di Pulau Banda.
Bahkan, di dalam sebauh catatan, Pulau Run yang berada di tengah Laut Banda pernah di tawar oleh Belanda untuk ditukarkan dengan Manhattan di Amerika Serikat.
2. Bali, Hope in Paradise
Selanjutnya, film dokumenter Indonesia yang wajib di tonton yaitu Bali, Hope in Paradise.
Film dokumenter ini bercerita tentang Asriana Kebon, wanita muda blasteran Bali-Australia yang berjuang membantu pada janda serta anak-anak koeban bom Bali.
Di dalam film juga diceritakan jika Asri Kebon atau yang kerap di sapa Sri merasa terpanggil untuk membantu para janda korban bom Bali.
Memiliki semangat yang tinggi, dirinya menemani 4 janda korban bom Bali, yaitu Wayan Rastini, Wayan Rasni, Ratnitu Asih, dan Ni Made Kitik sampai berhasil mendapat bantuan dari sejumlah donatur dari Australia.
Hasil dari donatur tersebut digunakan oleh Sri untuk membuat pusat latihan rias pengantin bagi para janda tersebut sampai mereka menjadi mandiri.
3. The Act of Killing
Film dokumenter Indonesia lain yang juga waji di tonton yaitu The Act of Killing. Ini merupakan film dokumenter Indonesia yang bercerita tentang pembunuhan massal di Indonesia pada tahun 1965-1966.
Namun, film ini menuai respon negatif dari pemerintah Indonesia karena dinilai menyesatkan dalam menggambarkan negara.
Meski begitu, film ini tetap mendapatkan beberapa penghargaan di Festival Film pada tahun 2013 lalu.
Film ini mengisahkan tentang Anwar Congo dan AdiZUlkardy mantan preman yang ditugaskan untuk mengeksekusi pada anggota PKI.
Bukan hanya para anggota PKI, mereka juga membunuh para tertuduh simpatisan terutaman orang-orang Tionghoa di gedung bioskop tempat mereka bekerja.
Meski banyak mengundak kontroversi, film ini tetap layak untuk ditonton untuk Anda yang menyukai genre sejarah.
4. Pulau Plastik
Terakhir, film dokumenter yang juga cocok untuk di tonton yaitu Pulau Plastik.
Film ini bercerita tentang seorang ahli biologi, musisi, dan pengacara yang bekerja sama untuk menangani masalah plastik di Indonesia.
Di rilis Netflix pada 22 April 2021, film dokumenter ini merupakan sebuah kampanya yang digaungkan dalam film tersebut.
Baca Juga: Film Dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso Akan Tayang September Ini di Netflix
Selain itu, film ini juga bisa mengedukasi masyarakat untuk berhenti menggunakan plastik serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang isu lingkungan dan membangun kesadaran terhadap pentingnya melindungi planet dari kerusakan lingkungan terutama pencemaran plastik.
Demikian informasi terkait 4 rekomendasi film dokumenter Indonesia selain Ice Cold Murder Coffee and Jessica Wongso.***