Network
KABAR BANTEN - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi ( Kemendikbud Ristek) mengajak guru berkontribusi membuat perangkat ajar.
Perangkat ajar tersebut dalam rangka memperkaya konten-konten pembelajaran di platform Merdeka Mengajar.
Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek Iwan Syahril mengatakan, platform merdeka mengajar membantu guru berinovasi menciptakan pembelajaran yang sesuai dengan tantangan zaman, platform ini akan dimiliki guru, dari guru dan untuk guru.
Baca Juga: Cetak Pemuda Mandiri, Institut Kemandirian Bersama ReBach International Luncurkan program Re-Space
"Dengan semangat gotong-royong, kita dapat memperkaya konten di platform merdeka mengajar," kata Iwan dalam unggahan video yang diposting akun Instagram @ditjen.gtk.kemdikbud dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com.
Iwan menuturkan, platform merdeka mengajar ini akan membantu lebih dari 4 juta guru di Indonesia dalam pengembangan praktik pembelajaran, dan dapatkan beragam referensi perangkat ajar berbasis kurikulum merdeka.
"Materi pelatihan yang bisa diakses secara mandiri kapanpun dan di manapun, serta berbagi praktik baik sesama guru," tuturnya.
Ia mengatakan, kontributor non-guru atau institusi dan individu dapat mendaftarkan diri di platform ruang kolaborasi platform merdeka mengajar pada laman guru.kemdikbud.go.id.
"Kemudian untuk kontributor guru dapat memasukan platform merdeka mengajar dan menyelesaikan pelatihan mandiri dengan topik utama," ujarnya.
Ada dua topik utama yakni kurikulum serta perencanaan pembelajaran atau projek penguatan profil pelajar Pancasila, khusus untuk kontributor modul projek.
