Network
Sebagaimana dikutip Kabar Banten dari channel Miftah's TV, berikut penjelasan dari ahli elektro ITB.
Seorang dosen teknik ketenagalistrikan Sekolah Teknik Elektro dan informatika (STEI-ITB) yakni Ir. Syarif Hidayat, M.T,Ph.D memberikan penjelasan terkait video tersebut.
Beliau menjelaskan bahwa petir merupakan peristiwa loncatan listrik dari awan ke bumi yang diawali dengan kenaikan medan listrik.
Pada saat medan listrik disuatu lokasi naik, maka orang-orang yang berada di lokasi tersebut akan merasakan kejadiannya salah satunya adalah rambut berdiri.
Peristiwa aneh seperti rambut berdiri saat cuaca mendung bisa dipengaruhi oleh adanya kenaikan medan listrik diatas 5 KVA (kilovolt ampere) atau 10 KVA permeter.
Jadi peristiwa rambut berdiri itu menunjukkan bahwa medan listrik di area tersebut tinggi ucap Syarif Hidayat seorang ahli dari ITB.
Baca Juga: Kisah Misteri Gunung Tidar di Magelang Jawa Tengah, yang Dikenal Sebagai Paku Bumi
Namun Syarif juga mengatakan bahwa berdirinya rambut seseorang pada saat cuaca mendung belum tentu bisa menyebabkan orang tersebut akan disambar petir.
Pada saat petir itu menyambar seseorang tidak ada yang tahu, begitu penjelasan Syarif.
Selain itu juga syarif menjelaskan bahwa salah satu faktor yang bisa menyebabkan seseorang bisa tersambar petir adalah jika ia berdiri lebih tinggi dari objek yang ada di sekitarnya saat cuaca mendung atau saat turun hujan.
