Network
KABAR BANTEN – Berpuasa di Bulan Ramadan merupakan suatu kewajiban bagi umat muslim, bagaimana dengan anak yang masih usia dini?.
Anak usia dini tidak diwajibkan untuk berpuasa di Bulan Ramadan, namun para orang tua harus mendidik, melatih dan mengajarkannya.
Memang dalam proses mengajarkan anak usia dini untuk belajar puasa butuh kesabaran, latih anak setahap demi setahap jangan terlalu memaksa.
Apa saja tahapan atau cara tersebut?
Dikutip Kabar Banten dari video youtube channel Rumayso TV, berikut tips melatih anak usia dini untuk puasa di Bulan Ramadan:
1. Melatih anak puasa setengah hari dulu
Sebaiknya jangan memaksa anak untuk puasa full seharian, ajarkan anak untuk berpuasa secara bertahap.
Bisa dimulai dari puasa selama beberapa jam dulu dalam sehari, selanjutnya tingkatkan sampai setengah hari.
Kemudian tingkatkan lagi, anak bisa berbuka puasa saat adzan shalat yaitu:
- anak berbuka saat adzan Shalat Dzuhur
- lalu bisa melanjutkan lagi puasanya sampai Shalat Ashar.
- setelah adzan Shalat Ashar berbuka puasa, tawarkan kembali pada anak untuk puasa sampai Shalat Magrib.
Hal ini terkenal dengan istilah puasa bedug, karena setiap adzan bedug anak bisa berbuka puasa.
Baca Juga: Inilah Tips Agar Puasa Terhindar dari Dehidrasi, Konsumsi Buah Buahan Berikut Yah!
2. Melatih anak puasa dari makanan tertentu saja
Melatih anak usia dini untuk berpuasa dari makanan tertentu saja, misalnya anak suka sekali dengan mengemut permen.
Mintalah anak untuk menghindari makan permen saat berpuasa, dengan cara ini secara tidak langsung bisa mengubah pola makan anak yang tidak sehat.
Anak mulai belajar untuk menghargai makanan dan melatih untuk menahan diri terhadap makanan yang ia suka.
3. Memberi contoh yang baik untuk anak
Orangtua bisa membuat anak tertarik untuk berpuasa dengan memberikan contoh yang baik.
Puasa, shalat lima waktu, tarawih, membaca Alquran, sahur, buka puasa adalah contoh yang baik untuk anak.
Anak usia dini merupakan fase meniru dan mencoba melakukan apapun yang mereka lihat sehari-hari dalam keluarga dan lingkungan terdekat.
Ketika mulai penasaran dan bertanya tentang puasa dan ibadah-ibadah lainnya di bulan Ramadan, kita bisa mulai mengajarkan dan menjelaskan arti puasa kepada anak.
Baca Juga: Inilah Tips Khatam Alquran di Bulan Puasa Ramadan, Harus Dijaga Semangat Awal dan Akhir !
4. Mengajarkan anak melakukan kegiatan menyenangkan
Ajaklah anak untuk melakukan berbagai kegiatan yang menyenangkan untuk ngabuburit, misalnya mengajak anak jalan-jalan sambil mencari kuliner untuk berbuka puasa, bermain permainan kesukaannya, menonton film kartun yang disuka dan lain-lain.
6. Mempersiapkan masakan sehat kesukaannya untuk berbuka puasa
Membeli takjil kesukaan anak untuk berbuka puasa, akan membuatnya terpacu untuk menjalankan puasa lebih baik lagi.
Masak lauk kesukaannya untuk berbuka puasa dan sahur, bisa juga memacu anak untuk semangat berpuasa dengan baik.
7. Berikan pujian
Memberi pujian adalah hal yang menyenangkan terutama sekali untuk anak usia dini yang memang masih sangat butuh perhatian dengan kata-kata lembut.
Walaupun anak mungkin baru berpuasa beberapa jam atau cuma beberapa hari saja dalam bulan Puasa Ramadan ini, tetap berikan pujian untuk menghargai usahanya.
Pujian ini akan memacu anak untuk belajar dan melatih diri berpuasa lebih baik lagi di tahun mendatang.
8. Berkunjung atau silaturahmi ke keluarga
Ajak anak saat siang atau malam hari berkunjung atau silaturahmi ke keluarga yang memiliki anak usia dini yang sedang berpuasa, hal ini bisa menjadi motivasi untuk anak lebih giat lagi belajar puasa.
Demikian 8 tips mengajarkan anak usia dini untuk berpuasa di Bulan Ramadan, semoga bermanfaat.***
