Hadiri Acara Habib Rizieq di Empat Lokasi Ini, Kemenkes Imbau Warga Isolasi Mandiri

- 23 November 2020, 11:20 WIB
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Budi Hidayat/Tangkapan layar YouTube.com/ BNPB
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Budi Hidayat/Tangkapan layar YouTube.com/ BNPB /

KABAR BANTEN – Kementerian Kesehatam (Kemenkes) mengimbau warga yang pernah mengikuti acara penyambutan maupun acara di kediaman Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab untuk melakukan isolasi mandiri.

"Kerumunan pada kegiatan yang dilakukan dalam rangka acara keagamaan dan nikahan tersebut, Kemenkes mengimbau bagi siapa saja yang mengikuti dan siapapun yang merasa kontak erat dengan orang yang hadir agar melakukan isolasi mandiri selama 14 hari," kata Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Budi Hidayat dalam konferensi pers di Graha BNPB Jakarta yang dipantau di akun Youtube BNPB, Minggu 22 November 2020.

Menurut Budi, imbauan ini disampaikan menyusul ditemukan sebanyak 80 orang terkonfirmasi positif Covid-19 pada kerumunan yang terjadi di wilayah Petamburan dan Tebet Jakarta.

Ia mengatakan hasil pemeriksaan melalui tes PCR yang dilakukan oleh Kemenkes terdapat 50 kasus positif Covid-19 di Tebet dan 30 kasus di Petamburan dalam kerumunan tersebut.

Baca Juga : Update Covid-19, Kota Cilegon Dekati Zona Oranye

Selain itu, data pemeriksaan tes PCR yang dilakukan di laboratorium kesehatan daerah higga 21 November 2020 juga masih menunggu hasil 15 kasus yang berasal dari kerumunan yang terjadi di Mega Mendung Bogor, Jawa Barat.

Dia menegaskan bagi masyarakat yang menghadiri kegiatan dan berkerumun di Bandara Soekarno-Hatta, Petamburan, Tebet, dan Megamendung untuk isolasi mandiri agar meminimalkan risiko penularan Covid-19 yang lebih luas.

Budi juga mengingatkan apabila masyarakat yang melakukan isolasi mandiri dan mengalami gejala Covid-19, seperti batuk, pilek, sesak napas, sakit tenggorokan, serta hilang indra penciuman dan perasa agar segera mengunjungi Puskesmas terdekat untuk melakukan pemeriksaan tes PCR.

Baca Juga : Wah Bahaya! Petugas Kesehatan Sulit Lacak Covid-19 di Petamburan dan Megamendung

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Youtube BNPB Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x