Network
KABAR BANTEN - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengutuk keras tindakan biadab bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad, 28 Maret 2021.
Akibat aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar itu menyebabkan 14 orang menjadi korban serta sejumlah kendaraan rusak.
"Polri harus segera mengusut tuntas pihak yang terlibat dalam peledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar. Sehingga tidak melebar menjadi isu yang memecah belah kerukunan umat beragama," ujar Bambang Soesatyo, seperti dikutip Kabar-Banten.com dari akun Instagram @bambang.soesatyo, Ahad, 28 Maret 2021.
Baca Juga: Kutuk Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, BPIP Minta Polisi Ungkap Motif Pelaku
Pihaknya meminta Polri mengantisipasi agar kejadian serupa tak terulang di tempat lain.
"Jangan berikan ruang bagi pihak yang ingin mengganggu perdamaian serta memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa," katanya.
Bambang Soesatyo mengajak masyarakat agar tetap tenang, tidak terpancing agitasi dan propaganda menyesatkan akibat peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.
Termasuk menyebarkan foto atau video peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar yang dapat meresahkan masyarakat. Serahkan sepenuhnya pengusutan kasus tersebut kepada Polri.
"Masyarakat jangan terpancing isu apapun yang kemungkinan beredar di media sosial atas peristiwa tersebut. Jangan biarkan pihak yang terlibat dalam peledakan bom bunuh diri tersebut tersenyum lebar karena berhasil membuat suasana tidak harmonis diantara sesama anak bangsa," katanya.
