Network
KABAR BANTEN - Pasukan Pengibar Bendera atau disebut Paskibra, layaknya pasukan baris-berbaris dengan jumlah personil sesuai kebutuhan.
Namun, Paskibra juga biasanya identik dengan keikut sertaanya pada lomba baris –berbaris yang digelar oleh berbagai instansi
Dikutip Kabar Banten dari kanal youtube Dian Channel, viral sebuah video Paskibra asal SMAN 2 Subang, Jawa Barat.
Dimana dalam gerakan-gerakan baris berbaris, Paskibra SMAN 2 Subang Jawa Barat, banyak sekali variasi dan mengundang decak kagum dari para penonton video tersebut.
Video Paskibra asal SMAN 2 Subang, Jawa Barat, tersebut telah ditonton ribuan kali dan tentu saja indah dipandang.
Baca Juga: Unik! Dua Anak Kembar Ini Terpilih Jadi Anggota Paskibra Kota Cilegon Tahun 2022, Begini Kisahnya
Selain kostum yang berbeda pada saat mengikuti upacara, Paskibra asal SMAN 2 Subang, Jawa barat tersebut juga banyak gerakannya.
Tercatat lebih dari 10 gerakan variasi yang biasanya ada dalam lomba baris berbaris. Bukan saja hadap kanan, hadap kiri.
Namun, Paskibra SMAN 2 Subang, Jawa Barat, menambah gerakan variasi yang memang tidak ada aturan baku, kecuali balik kiri yang tidak diperbolehkan.
Dengan kostum yang warna-warni dan variasi gerakan, Paskibra SMAN 2 Subang, Jawa Barat, memang pantas menjadi yang terbaik.
Baca Juga: 57 Anggota Paskibra Kota Cilegon Siap Kibarkan Merah Putih, Berikut Nama Lengkap dan Sekolahnya
Dikutip Babar Banten dari akun instagram @infopaskibra, sejumlah warganet mengomentari Paskibra SMAN 2 Subang.
Salah satu warganet dengan akun instagram @mamaytrismayanty, menulis, gerakan variasi Paskibra SMAN 2 Subang, Jawa Barat, yang keren.
“Keren banget ya dari zaman ke zaman banyak variasi nya.. Dulu zamannya saya variasi biasa aja udah berasa sulit, apalagi ini yang banyak variasi nya kayaknya sulit banget n butuh latihan full n konsentrasi yang benar-benar serius,” tulisnya.
Warganet lainnya dengan akun instagram @siti_intanp, yang menulis, dalam lomba PBB, harus banyak gerakan variasi.
“Emang zaman sekarang harus ada variasi nya , saya dulu lomba juga begitu jadi ada point tambahan tapi tetep di lihat PBB nya,” tulisnya.***
