Network
PANDEGLANG, (KB).- Empat kandidat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dari jalur perseorangan yang akan maju pada Pilkada Pandeglang 2020 telah menyerahkan data LO (Liaison officer) atau tim penghubung dan operator ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang.
Menurut data di KPU, mereka yang menyerahkan data tersebut adalah kandidat pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati Pandeglang Krisyanto - Hendra Pranova, Maman Faturohman - Bahrul Ulum, Aap Aptadi - M. Rosyid dan Mulyadhi - Dedi Andriana.
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Pandeglang Ahmadi mengatakan, secara otomatis empat pasangan balonbup ersebut mendapatkan password dan username untuk upload dukungan pencalonan perseorangan ke sistem informasi pencalonan (Silon) KPU Pandeglang. Dukungan tersebut diupload hingga 23 Februari 2020.
"Terakhir yang menyerahkan data LO dan operator adalah pasangan balonbup Mulyadhi - Dedi Andriana melalui LO Ibu Nurjanah yang datang ke KPU Pandeglang sekitar pukul 10.30 WIB," kata Ahmadi kepada Kabar Banten, Senin (27/1/2020)
Menurut Ahmadi, berdasarkan data Silon yang sudah meng-pload dukungan yakni Krisyanto - Hendra Pranova sebanyak 26.872 dukungan syarat KTP dan bapaslon Maman Faturohman - Bahrul Ulum sebanyak 484 dukungan syarat KTP.
"Untuk pasangan Aap Aptadi - M. Rosyid dan Mulyadhi - Dedi Andriana belum upload," katanya.
Ia menuturkan, batas waktu penyerahan dukungan terhitung pada 19 - 23 Februari 2020 untuk model B-1 KWK perseorangan sesuai surat edaran KPU RI Nomor 2096. Ketentuan batas waktu penyerahan dukungan tersebut juga diatur PKPU Nomor: 16 Tahun 2019 perubahan atas PKPU Nomor 15 Tahun 2019 tentang tahapan program dan Jadwal penyelenggaraan Pilkada 2020.
"Syaratnya, mereka wajib upload data silon terlebih dahulu dengan syarat dukungan calon perseorangan minimal 69.808 KTP tersebar 18 kecamatan," ujarnya.
Sementara itu Nurjanah dari tim LO pasangan Mulyadhi - Dedi Andriana mengaku siap mengikuti aturan pencalonan perseorangan Pilkada Pandeglang 2020. "Kami selalu konsultasi ke KPU Pandeglang," ujar Nurjanah.
