Network
KABAR BANTEN - Objek wisata Bukit Waruwangi yang terletak di Desa Bantarwaru, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, ditutup petugas gabungan, Jumat, 1 Januari 2020.
Penutupan objek wisata Bukit Waruwangi tersebut dilakukan untuk mencegah kerumunan massa yang dapat mengakibatkan penyebaran dan penularan Covid-19.
Tim gabungan yang menutup objek wisata Bukit Waruwangi tersebut di antaranya Kapolsek Cinangka AKP Deden Komarudin, Danramil Cinangka Kapten Inf. Mulyadi, Kapolsek Padarincang AKP Undang swrta Danramil Padarincang Lettu Inf. Lili.
Baca Juga : Libur Tahun Baru 2021 di Anyer, Wisatawan tak Wajib Bawa Hasil Rapid Tes Antigen Covid-19, tapi..
Kapolsek Cinangka, AKP Deden Komarudin menyampaikan bahwa penutupan objek wisata Bukit Waruwangi tersebut berdasarkan maklumat Kapolri Nomor, MAK/4/XII/2020, Tanggal 23 Desember 2020, Tentang Kepatuhan terhadap Protokol Kesehatan dalam Pelaksanaan Libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
"Dalam maklumat tersebut disebutkan agar tidak menyelenggarakan kegiatan yang mengundang kerumunan orang banyak," ujar Kapolsek Cinangka.
Dia mengatakan, penutupan objek wisata Bukit Waruwangi dilakukan dengan menutup akses pintu masuk utama yang berada di Desa Cibojong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang dan Pintu masuk 2 di Desa Bantarwangi, Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang.
"Penutupan pintu masuk menggunakan 'Police Line' di kedua akses Pintu masuk menuju lokasi wisata Bukit Waruwangi. Kami juga melakukan imbauan kepada para pengunjung yang masih berada di sekitar area wisata Bukit Waruwangi untuk segera membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing untuk mencegah meluasnya wabah Covid-19," ujarnya.
Baca Juga : Cegah Penularan Covid-19, Antisipasi Kerumunan Libur Tahun Baru 2021, Taman Wisata MBS Ditutup
