Unik dan Tak Lazim, Ini Makam Karomah Syekh Datuk Ibrahim di Carita, Pandeglang Banten

- 13 Juli 2023, 21:05 WIB
Makam karomah Syekh Datuk Ibrahim/tangkapan layar youtube/channel KANG YANS
Makam karomah Syekh Datuk Ibrahim/tangkapan layar youtube/channel KANG YANS /

KABAR BANTEN - Provinsi Banten merupakan wilayah barat di Pulau Jawa yang memiliki tempat wisata religi sangat banyak.

Salah satunya yaitu makam karomah Syekh Datuk Ibrahim di Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, uniknya makam ini adalah letaknya yang tidak lazim.

Letak makam ini ada di bibir pantai, konon sosok Syekh Datuk Ibrahim merupakan seorang ulama yang berasal dari daerah Serambi Mekkah Aceh.

Penasaran dengan makam karomah Syekh Datuk Ibrahim ini? simak artikel berikut sampai tuntas.

Dikutip Kabar Banten dari video youtube channel KANG YANS, berikut makam karomah Syekh Datuk Ibrahim yang unik dan tidak lazim di Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten:

Letak makam tidak lazim

Makam karomah Syekh Datuk Ibrahim berada di Pantai Cidatu, Desa Sukanagara, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Baca Juga: Wisata Religi, Inilah Rute Menuju ke Makam Sunan Ampel atau Raden Rahmat di Surabaya

Letak makam tidak jauh dari Jalan Raya Carita Pasauran, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Pantai Cidatu, Pandeglang Banten ini berdekatan dengan Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten.

Makam Syekh Datuk Ibrahim letaknya persis di bibir Pantai Carita, jarak makam ke bibir pantai sekitar 20 meter.

Di tepi pantai terdapat tembok pembatas, tembok tersebut terbuat dari material batu-batu yang disemen.

Hadirnya tembok pembatas ini salah satunya untuk melindungi makam Syekh Datuk Ibrahim dari abrasi atau terjangan ombak laut.

Letak makam ini juga bersebelahan dengan Pantai Mutiara, Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Makam Syekh Datuk Ibrahim di Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten/tangkapan layar youtube/channel KANG YANS
Makam Syekh Datuk Ibrahim di Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten/tangkapan layar youtube/channel KANG YANS

Kondisi makam

Area makam berada di lahan yang sangat luas, lahannya ditumbuhi rumput-rumput liar.

Terdapat juga beberapa pohon kelapa dan pohon besar rimbun serta lebat yang meneduhkan.

Di area makam tersedia gubug yang sangat sederhana, diperuntukkan untuk berteduh para peziarah.

Makam Syekh Datuk Ibrahim di pagari oleh material kayu, pusara makam dibungkus dengan kain putih.

Selain itu terdapat juga rumah tinggal yang sederhana, rumah tinggal tersebut ditempati oleh satu keluarga yang bertugas menjaga dan merawat makam.

Baca Juga: Destinasi Wisata Religi Masjid Agung Al Hidayah Malang Jawa Timur, Mirip Arsitektur Hagia Sophia di Turki

Malam Jumat sering dikunjungi

Makam karomah Syekh Datuk Ibrahim sering dikunjungi oleh para peziarah, terutama menjelang malam Jumat.

Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa shio yang sudah bekas terbakar, tidak jauh dari pusara makam.

Plang atau papan nama Makam Syekh Datuk Ibrahim di Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten/tangkapan layar youtube/channel KANG YANS
Plang atau papan nama Makam Syekh Datuk Ibrahim di Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten/tangkapan layar youtube/channel KANG YANS

Makam tetap kokoh saat tsunami

Pada Desember 2018 pernah terjadi gelombang tsunami setinggi 2 meter menerjang Pantai Carita dan Pantai di Provinsi Lampung.

Gelombang tsunami tersebut disebabkan oleh erupsi Gunung Anak Krakatau yang menewaskan ratusan orang.

Kabupaten Pandeglang merupakan daerah yang terkena dampak parah akibat tsunami dan paling banyak korban yang meninggal dunia.

Saat tsunami makam Syekh Datuk Ibrahim pun terkena terjangan gelombang dahsyat air laut, namun makam tetap kokoh dan tidak hancur padahal area makam saat itu belum ditembok.

Demikian makam karomah Syekh Datuk Ibrahim yang unik dan tidak lazim di Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, semoga bisa menjadi inspirasi yang bermanfaat.***

 

Editor: Kasiridho

Sumber: Youtube KANG YANS


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah