Network
KABAR BANTEN - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengharapkan lulusan perguruan tinggi keagamaan, tidak hanya cakap dalam ilmu agama.
Untuk mewujudkan hal itu, Menteri Agama mengharapkan sinergi dan kolaborasi dengan lembaga pendidikan, yang berada di luar binaan Kementerian Agama (Kemenag).
"Kami ingin lulusan perguruan tinggi keagamaan tidak hanya cakap dalam ilmu agama saja, tapi juga memiliki kemampuan ilmu lainnya, ujar Menteri Agama, saat berbincang dengan Rektor Universitas Indonesia Ari Kuncoro, di Kampus UI, seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.
Baca Juga: Sekjen Nizar Ali Tegaskan Kemenag Milik Semua Agama
Makanya, Menteri Agama berharap dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan Universitas Indonesia, untuk penguatan sains dan humaniora di Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN).
"Sangat bagus bila ahli-ahli agama juga bisa menjelaskan dalil dengan pendekatan ilmiah. Ini penting untuk membangun kedewasaan beragama di Indonesia," ucap Menteri Agama.
Menanggapi hal tersebut, Rektor Universitas Indonesia Ari Kuncoro menyatakan kesediaannya untuk melakukan kolaborasi dengan Kemenag.
Baca Juga: Menag : UIN SMH Banten, Kolaborasi Prajurit dan Ulama
"Kami sangat terbuka untuk berkolaborasi. Kami juga ke depan berharap Kemenag juga dapat mengawal pembelajaran keagamaan di Universitas Indonesia," ujar Rektor Universitas Indonesia Ari Kuncoro.
