Dampak Covid-19 Turut Serang Industri Perbukuan, Penjualan Menurun Hingga 50 Persen

- 27 Mei 2021, 15:09 WIB
Suasana pengunjung saat melihat koleksi buku di Festival Hari Buku Nasional di Auditorium Untirta Sindangsari, Kamis 27 Mei 2021.
Suasana pengunjung saat melihat koleksi buku di Festival Hari Buku Nasional di Auditorium Untirta Sindangsari, Kamis 27 Mei 2021. /Denis Asria /Kabar Banten

KABAR BANTEN - Industri perbukuan di Tanah Air sedang tidak baik-baik saja, akibat pandemi Covid-19. 

Hal itu diakibatkan penurunan penjualan mayoritas hingga 50 persen, dan sebagian penerbit lainnya dari 31 persen hingga 51 persen. 

Covid-19 yang masih berlangsung memaksa penerbit untuk melakukan berbagai upaya menggenjot penjualan, baik dengan konvensional ataupun dalam jaringan (daring) serta mengikuti pameran buku. 

Baca Juga: Hari Pertama, Festival Hari Buku Nasional di Banten Diserbu Pengunjung

Hal tersebut diungkapkan Ketua Ikapi Banten Andi Suhud Trisnahad, kepada Kabar Banten, di Kota Serang, Kamis 27 Mei 2021.

"Di masa Covid-19 memberikan dampak kepada industri perbukuan. Itu mengakibatkan penurunan penjualan hinggal 50 persen bahkan penerbit lainnya dari 31 persen hingga 51 persen, penerbit melakukan berbagai upaya untuk menggenjot penjualan," kata Andi. 

Ia mengatakan, mengikuti pameran buku salah satu upaya untuk pemulihan dan sekaligus untuk menormalisasi keadaan tersebut. Buku merupakan ekspresi budaya yang hidup dan sebagai bagian dari bahasa yang dipilih yakni ditulis, diproduksi, dipertukarkan, digunakan, dan dihargai dalam latar bahasa dan budaya tertentu. 

"Kami yakin dengan pameran buku sebagai upaya untuk memulihkan serta menormalisasi keadaan agar buku bisa tetap dinikmati, buku merupakan tulisan yang di produkis, dipertukarkan dan digunakan serta dihargai," ujarnya. 

Baca Juga: Festival Hari Buku Nasional, Nadiem Makarim Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Untuk Mewujudkan Merdeka Belajar

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x