Network
KABAR BANTEN - Universitas Serang Raya (Unsera) melepas 772 peserta untuk mengikuti Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Tematik Reguler 1, dengan tema "Edukasi masyarakat dalam adaptasi kebiasaan baru pada era new normal Corona virus disease (Covid-19) melalui inovasi dan difusi teknologi", melalui virtual, Rabu 19 Agustus 2020.
Pada KKM gelombang kedua tersebut, mahasiswa diharapkan dapat mengedukasi masyarakat dalam menghadapi Adaptasi Kebiasaan Baru, seperti penggunaan masker, menjaga kesehatan dan rajin cuci tangan.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unsera Shohifah Annur mengatakan, peserta KKM di gelombang kedua sebanyak 772 orang, yang terbagi menjadi 54 kelompok. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan pada gelombang pertama, yang hanya 347 orang dengan 23 kelompok yang sudah dilaksanakan pada Mei 2020.
"Kami tidak melakukan pelepasan di lapangan, karena KKM tahun ini dilakukan di tempat tinggal masing-masing mahasiswa. Kami berharap mahasiswa melakukan kegiatan yang dapat menginspirasi masyarakat, seperti mengedukasi kebiasaan baru dengan menjaga kesehatan," kata Shohifah kepada Kabar Banten.
Baca Juga : Mahasiswa KKM Unsera Bagikan Masker
Ia menuturkan, mahasiswa mengajak masyarakat untuk mengubah kebiasaan lama yang kurang sehat, menuju kebiasaan baru yang sehat. Seperti menggunakan masker, membuat hand sanitizer ataupun membuat sabun cuci tangan. Selain itu juga mahasiswa teknik industri membuat tempat hand sanitizer, tanpa menyentuh itu juga bisa dilakukan mahasiswa.
"Mereka bisa membantu masyarakat seperti membuat hand sanitizer, tempat cuci tangan atau masker kain yang dibuat sendiri oleh mahasiswa. Kami meminta masyarakat untuk edukasi kebiasaan lama menuju kebiasaan baru. Melihat perkembangan Covid-19 semakin meningkat kesadaran untuk menggunakan masker harus ditingkatkan," ujarnya.
Selain itu, pada 5 Agustus Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyosialisasikan KKM tematik, hasilnya tersebut sama dengan yang dilakukan KKM Unsera pada gelombang satu. Pihaknya berharap mahasiswa bisa melakukan KKM literasi dengan cara pendampingan kepada pelajar di tempat tinggalnya masing-masing.
"Kami berharap mahasiswa dapat melakukan KKM literasi yakni dengan cara pendampingan kepada pelajar di tempat tinggal masing-masing secara mandiri tanpa ke sekolah," katanya.
