Network
KABAR BANTEN - Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) didorong untuk menjadi entrepreneur pada masa Corona Virus Disease (Covid-19). Hal itu dilakukan, agar memberikan kemandirian bagi guru PAUD menjadi seorang teacher entrepreneur.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Pimpinan Wilayah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Banten Yayah Rukyah, saat mengisi materi Pemberdayaan dan Pembelajaran Saat Pandemi di HIMPAUDI TV, Rabu 23 September 2020.
"Kami mendorong guru PAUD untuk terus berinovasi dan berkreasi, seperti yang dilakukan guru PAUD Siti Hodijah menjadikan jamur tiram dan budi daya ikan lele untuk memulai usaha. Itu bisa menjadi upaya dia untuk bisa memperdayakan rekan-rekan menjadi pengusaha, guru PAUD harus menjadi pengusaha, walaupun bukan pengusaha besar," katanya.
Baca Juga : Belajar di Rumah, Momentum Dekatkan Orangtua dan Anak
Sementara itu, Bunda PAUD Banten Adde Rossi Khoerunnisa menuturkan, yang sudah dilakukan Siti Hodijah yang membudidayakan jarum tiram dapat menjadi motivasi. Pada masa Covid-19 memberikan peluang usaha bagi siapa pun untuk menjual dagangnya melalui daring.
Diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan produk Indonesia, dengan cara seperti itu diharapkan Indonesia tidak seperti negara-negara lain yang sudah memasuki resesi tahap selanjutnya.
"Yang sudah dilakukan ibu Hodijah dalam membudidayakan jamur tiram dan ikan lele dapat memotivasi kita semua untuk memulai usaha, di masa Covid-19 menjadi peluang saha bagi mereka yang menjual dagangnya melalui daring. Itu juga dapat memberikan manfaatkan guru-guru PAUD untuk gunakan produk kita sendiri," ujarnya.***
