UMT Terima Lisensi Lembaga Sertifikasi Profesi

- 18 Oktober 2020, 21:26 WIB
Lembaga Sertifikasi Profesi UMT melakukan persiapan uji perdana LSP P1, di UMT, beberapa waktu lalu.
Lembaga Sertifikasi Profesi UMT melakukan persiapan uji perdana LSP P1, di UMT, beberapa waktu lalu. /Denis Asria/

KABAR BANTEN - Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menerima lisensi Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak Pertama (LSP-P1) dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Melalui lisensi tersebut, UMT berhak menerbitkan sertifikasi untuk mahasiswa.

"Kami telah menerima lisensi LSP P1 oleh BNSP. Dengan adanya lisensi tersebut tentu kami berhak menerbitkan sertifikasi bagi mahasiswa," ujar Direktur LSP UMT, Muljani, di Kampus UMT, Sabtu 17 Oktober 2020.

Ia menuturkan, pihaknya telah mengajukan lisensi tersebut sejak 2018 lalu. Setelah melewati proses penilaian, pada Agustus 2020 BNSP menerbitkan lisensi dengan Nomor BNPs-LSP-1819-ID.

Berdasarkan lisensi tersebut, pihaknya dapat menguji kompetensi mahasiswa, agar mempunyai Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) sesuai dengan jurusan kuliah mahasiswa. Sehingga lulusan UMT tidak hanya mendapatkan ijazah, tetapi mempunyai SKPI yang dapat digunakan untuk bekerja.

Baca Juga : Persiapkan Lulusan Masuk Dunia Kerja, UMT Lakukan Ini

"Dari 2018 kami sudah mengajukan, dengan kerja keras dan usaha, akhirnya pada Agustus 2020 BNSP menerbitkan lisensi dengan Nomor BNPs-LSP-1819-ID. Dengan diterbitkannya lisensi itu, kami bisa menguji kompetensi mahasiswa, agar mempunyai SKPI sesuai dengan jurusan yang mereka ambil. Lulusan UMT tidak hanya ijazah tetapi SKPI juga," ujar Muljani.

Selain itu, kata dia, LSP UMT baru memiliki tujuh skema kompetensi yang bisa diikuti mahasiswa. Pihaknya menargetkan setiap program studi (prodi) minimal memiliki dua skema, sehingga ke depan bisa menargetkan 64 skema dari 32 prodi di UMT.

Sebelumnya telah menguji kompetensi sepuluh mahasiswa, yakni Prodi Akuntansi S1, Manajemen, Pascasarjana Manajemen, serta dalam waktu dekat juga akan menguji mahasiswa D2 akutansi.

"Kami menargetkan setiap prodi memiliki dua skema, kini UMT ada 32 Prodi ke depan kami menargetkan 64 skema. Sebelumnya kami juga telah menguji kompetensi 10 mahasiswa S1 dan Pascasarjana, dalam waktu dekat kami juga akan menguji kompetensi sebanyak 41 mahasiswa," tuturnya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x