Bahas Tentang Covid-19, Kepala Dinkes Kota Tangerang : Berisiko Rendah Bukan Berarti Tidak Berisiko

12 Februari 2022, 14:16 WIB
Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni, bahas tentang Covid-19, bahwa berisiko rendah bukan berarti tidak berisiko. /Dewi Agustini/Kabar Banten

KABAR BANTEN- Virus Covid-19 kerap dianggap memiliki gejala yang ringan dan tidak perlu penanganan lebih di rumah sakit jika tertular.

Namun, Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Tangerang, dr Dini Anggraeni menegaskan masyarakat tak boleh menganggap enteng dampak Covid-19  bagi kelompok tertentu.

Ia pun menjelaskan, berisiko rendah bukan berarti tidak berisiko. “Kementrian Kesehatan (Kemenkes) telah menyatakan satu dari tiga orang terinfeksi virus Covid-19, tidak mengalami gejala dan tanpa mereka sadari bisa menyebarkan virus kepada orang lain, atau telah menjadi carrier,” ungkap dr Dini, Sabtu, 12 Februari 2022.

Baca Juga: Anya Geraldine dan Reza Rahardia Beri Kode Layangan Putus Jadi Film, Ditayangkan di Bioskop Bulan Ini

Dikatakannya, virus corona tidak memilih kepada siapa akan menularkannya. Tidak ada kelompok yang kebal, semua memiliki risiko yang sama untuk terinfeksi Covid-19. Pembedanya ialah derajat sakitnya, hal ini tergantung atas respons tubuh saat terserang Covid-19.

Dengan itu, kata dr Dini walaupun tubuh tetap atau dirasa sehat, bukan berarti tidak membawa virus.

“Bisa jadi, anda yang sehat, namun sedang atau sudah menjadi carrier yang bisa membahayakan orang sekitar, terutama mereka kelompok rentan dan berisiko tinggi saat terpapar Covid-19. Seperti lansia, pengidap komorbid hingga anak-anak yang berpotensi dampaknya hingga kematian,” tegasnya.

Baca Juga: Pertanyaan 8 Teka Teki Lucu Tentang Binatang, Jawabannya Gak Bisa Ditebak, Yuk Main

Selain itu, dr Dini pun mengimbau supaya tetap aman dan sehat, kuncinya adalah selalu hati-hati dan waspada.

Masyarakat Kota Tangerang untuk selalu membekali perlindungan diri dengan selalu memakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, dan kurangi mobilitas di luar rumah.

“Satu lagi, yang tak kalah penting, segera vaksinasi termasuk vaksin booster. Semakin cepat divaksinasi, semakin banyak masyarakat yang terproteksi. Lakukan vaksinasi booster untuk memperkuat tingkat kekebalan dan memperpanjang masa perlindungan,” ucapnya.***

Editor: Yomanti

Tags

Terkini

Terpopuler