Gandeng Poktan, PT ABM Budidaya Padi Seluas 100 Hektare di Banten Selatan

27 April 2022, 21:06 WIB
Suasana kegiatan kerjasama antara PT ABM dengan kelompok petani (Poktan) di Banten Selatan. /Kabar Banten/

KABAR BANTEN - PT. Agrobisnis Banten Mandiri atau PT ABM (Perseroda), Badan Usaha Milik Provinsi Banten, menggandeng kelompok tani (Poktan) dalam budidaya padi seluas 100 hektare yang berlokasi di Desa Cikeusik, Kecamatan Wanasalan, Kabupaten Lebak. 

Kelompok tani yang terlibat kerjsama dengan PT ABM yaitu Poktan Sidamulya 1, Poktan Harapan Tani, Poktan Sahabat Tani yang berlokasi di wilayah Banten Selatan.

Menurut Direktur Utama PT ABM H. Syaiful Wijaya, Pemrov Banten melalui PT. ABM menyediakan benih untuk Poktan serta paket pestisida yang berkualitas didukung teknologi milik CV. Kita Berkah Bersama dalam budidaya padi menggunakan paket bayer padi plus dan benih bersertifikat sehingga lebih terukur, terarah dan tertata.

Baca Juga: Kota Cilegon Dilanda Cuaca Ekstrem, Pohon Tumbang dan Tenda Posko Mudik Beterbangan

Dengan budidaya padi seperti ini diharapkan produktivitas hasil petani meningkat dan petani lebih sejahtera.

“Kerjasama ini merupakan langkah awal yang dilakukan oleh PT. ABM sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Banten sesuai dengan Perda Nomor 11 Tahun 2019 tentang pembentukan perusahaan perseroan daerah agribisnis,” katanya.

Ia menjelaskan tujuan dibentuknya BUMD ini adalah menjaga stabilitas harga pangan daerah, melindungi hasil pertanian dan menstabilkan harga pangan agar terjangkau masyarakat. Selain itu, ujar dia, menjalankan visi perusahaan yaitu menciptkan rantai bisnis baru khususnya dibidang padi/beras yang terpadu dan memberdayakan.

Baca Juga: 34 Tahun Mengabdi, Purnabakti Sebagai Kepala BKKBN Banten, Aan Jumhana Ungkap Titik Terendah dalam Hidupnya

Ia berharap bantuan benih dan pestisida ini, akan meningkatkan produktivitas petani. “Karena 50 persen keberhasilan adalah berasal dari benih. kita sudah tangkar di sini, jadi pemilihan benih ini sesuai dengan kebutuhan petani, serta adaptif terhadap kondisi tanah di daerah,” katanya.

Sementara Direktur Operasional PT ABM Ilham Mustofa menyatakan secara operasional akan mendapatkan manfaat berupa benih yang berkualitas. Manfaat kedua, kata dia, petani akan mendapatkan paket pestisida yang berkualitas, serta pendampingan teknologi oleh CV. Kita Berkah Bersama.

“Hasil panen akan diserap oleh PT ABM yang ke depannya bisa masuk ke Industry yang sedang siapkan oleh PT ABM  yaitu Agro Banten Rice Mill Industry (ABRI) yang akan kita bangun diwilayah Banten Selatan dan Banten Utara,” katanya.

Baca Juga: Gubernur Ini Sudah Tahu Siapa Penggantinya, Rusli Habibie Bocorkan Tiga Nama, Wahidin Halim Bagaimana?

Para petani pun merasa senang dengan hadirnya program mandiri benih. Menurutnya, inovasi yang diinisiasi oleh PT ABM sebagai bentuk keberpihakan terhadap masyarakat, khususnya petani.

Salah seorang petani asal Cikesik menyampaikan syukur atas bantuan benih padi dan pestisida gratis.

“Alhamdulillah dengan adanya bantuan benih gratis dari PT ABM kami selaku petani sangat bersyukur karena dengan bantuan ini, Insya Allah pendapatan kami bisa meningkat,” ucapnya.

Baca Juga: Sop Tulang Iga Sapi, Enak, Lezatnya Berkhasiat, Berikut Resepnya

“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada PT ABM atas bantuan benih padi. Semoga dapat mensejahterakan para petani di Sulawesi Selatan,” kata petani dari Poktan Harapan Tani.

Kegiatan berjalan lancar dan ditutup dengan menyaksikan secara bersama-sama pemupukan pestisida menggunakan teknologi drone (drone spray) pada lahan petani mitra seluas 100 hektare.***

Editor: Maksuni Husen

Tags

Terkini

Terpopuler