KABAR BANTEN - Saat sedang emosi dan marah, tanpa disengaja mungkin ada kalimat terlarang yang pernah disampaikan pada anak.
Padahal kalimat tersebut dapat menyakiti hatinya dan bahkan memberikan dampak buruk pada perkembangan psikologisnya.
Kalimat-kalimat terlarang tersebut tentunya harus bunda hindari, karena tentu saja tidak ingin memberikan dampak buruk pada anak.
Dalam mendidik anak, sebagai orang tua bunda memerlukan ilmu, tenaga, dan kesabaran ekstra saat melakukannya.
Hal ini karena terkadang anak bisa melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan keinginan orang tua maupun aturan yang berlaku yang membuat bunda marah.
Baca Juga: Dekatkan Anak dengan Buku, Ini 6 Manfaat yang Perlu Diketahui Orang Tua
Dilansir Kabar Banten dari YouTube Channel Dunia Parenting, berikut kalimat terlarang yang tidak boleh disampaikan orang tua kepada anak.
1. Mengatakan anak nakal atau bodo
Jika ingin mengatakan sesuatu pada anak, karena anak mudah menyerap dan mengingat kata-kata yang bunda ucapkan.
Sering mengatakan kalimat negatif seperti nakal, bodoh, atau gendut, maka anak akan menyerap serta mengingat kata tersebut.
Bunda jangan kaget jika anak akan berkembang dan sering mengatakan kata-kata negatif tersebut pada lingkungannya.
Jika bunda ingin hal ini tidak terjadi, sebaiknya bunda jangan pernah mengatakan kata-kata negatif itu.
Ubahlah menjadi kalimat yang positif, seperti Jika kamu rajin belajar nanti kamu akan menjadi mengerti banyak hal, dan kamu akan menjadi anak yang pintar.
2. Bukan begitu caranya biar Bunda yang kerjakan
Saat hasil atau proses kerja anda tidak sesuai dengan keinginan, terkadang tanpa sengaja akan mengatakan bukan begitu caranya sini biar bunda saja yang kerjakan.
Meskipun itu hanya sebuah kalimat, namun ternyata kalimat tersebut dapat menghambat anak untuk lebih aktif dan inisiatif dalam melakukan sesuatu.
Hal itu membuat anak menjadi takut dan minder saat melakukan suatu pekerjaan.
3. Jangan mengganggu ayah dan bunda sedang sibuk
Saat bunda mengatakan kalimat tersebut, anak akan merasa kehadirannya menjadi tidak berarti untuk bunda.
Selain itu, anak juga dapat merasa seperti tidak diinginkan dan tentu ini berbahaya bagi perkembangan mentalnya.
Jika ayah atau bunda sedang sibuk, sebaiknya alihkan perhatian anak dengan kegiatan positif seperti bermain, menggambar, atau mewarnai.
Setelah ayah atau bunda sudah lebih senggang, segera hampiri dan ajak bermain anak.
Baca Juga: Cara Orang Tua Hadapi Anak Beranjak Remaja yang Mudah Marah, Perhatikan Lima Hal Ini
4. Jangan menangis itu cengeng
Menangis bukan merupakan hal yang salah jika dilakukan oleh anak kecil.
Menangis adalah cara aku anak untuk menyalurkan perasaan dan emosinya saat ia sedang sedih, kecewa, ataupun cemas.
Mengatakan kalimat jangan menangis pada anak akan membuatnya menjadi berpikir bahwa menangis bukanlah hal yang wajar dan tidak pantas untuk dilakukan.
Lebih baik bunda menenangkannya dan meminta anak untuk menjelaskan perasaan dan emosi yang dirasakan anak.
Secara tidak langsung itu akan mengajarkan anak untuk bisa bersikap empati dan simpati pada orang lain.
Itulah kalimat terlarang yang tidak boleh disampaikan oleh orang tua kepada anak.***