Curah Hujan Diperkirakan Meningkat, Warga Diminta Waspada Banjir dan Longsor

- 25 November 2020, 19:34 WIB
BPBD Banten menggelar sosialisasi mitigasi bencana di Posko Kedaruratan Bencana,  di Villa Hejo Kiara Payung, Panggarangan, Kabupaten Lebak, Rabu, 25 November 2020.
BPBD Banten menggelar sosialisasi mitigasi bencana di Posko Kedaruratan Bencana,  di Villa Hejo Kiara Payung, Panggarangan, Kabupaten Lebak, Rabu, 25 November 2020. /

KABAR BANTEN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Banten meminta warga siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor dalam sepekan ke depan karena curah hujan diperkirakan meningkat.

Hal tersebut dikatakan Kepala Pelaksana BPBD Banten, Nana Suryana di posko kedaruratan mitigasi bencana, Villa Hejo Kiara Payung, Panggarangan, Kabupaten Lebak, Rabu 25 November 2020.

Menurut dia, sesuai informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), potensi pertumbuhan awan hujan meningkat dalam sepekan ke depan. "Kami minta warga siap siaga menghadapi ancaman bencana alam itu," katanya.

Baca Juga : Nikmati Gratis Ongkir Sepuasnya dan Cashback Kilat di Shopee Gajian Sale!

Ia menjelaskan, dalam dua pekan belakangan, banjir, angin kencang, dan tanah longsor terjadi di Kabupaten Lebak dan Pandeglang. Hal itu menyebabkan kerusakan rumah dan lumbung pangan serta mengakibatkan kematian seorang warga.

"BPBD Banten sudah meminta aparatur kecamatan, desa, kelurahan, dan warga siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi serta meningkatkan upaya mitigasi," ujarnya.

Sementara itu, warga di Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, Ade menyampaikan bahwa setiap hari warga berpatroli untuk mengecek kondisi area rawan bencana seperti bantaran sungai dan perbukitan. "Kami dan warga di sini setiap hari melakukan patroli untuk pencegahan," ujar Ade.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x