Network
KABAR BANTEN – Suherman (56), seorang pesepeda warga Perusahaan Umum Golden Paradise Cilegon, Kelurahan Bendungan, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon, tenggelam di Pantai Pulomerak, Sabtu 5 Desember 2020.
Pesepeda ini tergulung ombak usai berenang di pantai Hotel Merak Beach, sekitar pukul 07.00 WIB.
Kapolsek Pulomerak AKP Rifki Seftrian mengatakan, korban yang pesepeda itu awalnya bersepeda dari rumahnya menuju Hotel Merak Beach. Sampai di pinggir pantai guna istirahat, Suherman sempat bermain ayunan di pinggir pantai.
“Saat main ayunan, salah satu karyawan Hotel Merak Beach sempat meminta korban untuk tidak dekat-dekat bibir pantai. Karena saat itu sedang cuaca buruk,” katanya saat dihubungi melalui telepon genggam, Sabtu 5 Desember 2020.
Baca Juga : Terpasang Sejak 2009, BMKG Cek Alat Pendeteksi Gempa dan Tsunami, Begini Kondisinya
Sayangnya, imbauan tersebut tidak digubris korban. Sekitar pukul 07.30 WIB, salah satu tamu hotel melihat korban tenggelam di pantai.
“Ada laporan dari tamu hotel, dua orang karyawan hotel yakni Maryadi dan Dandi mencoba menolong. Sayang karena ombak terlalu tinggi, dua orang ini gagal memberikan pertolongan,” ujarnya.
Baca Juga : Hujan Lebat dan Angin Kencang Berpotensi Melanda Wilayah Serang hingga Beberapa Hari ke Depan
Pada akhirnya, pihak hotel meminta pertolongan seorang nelayan di sekitar pantai. Namun sayangnya, Suherman yang semakin terbawa arus ke tengah laut, meregang nyawa.
