Network
KABAR BANTEN - Gubernur Banten Wahidin Halim mengajak para ulama, tokoh agama, dan para kiai untuk membantu pemerintah dalam menangkal berita bohong atau hoax.
Hal tersebut disampaikan Wahidin Halim saat saat membuka Rapat Kerja II Pengurus Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Provinsi Banten Masa Khidmat 2020-2025, di Gedung Negara Provinsi Banten, Jalan Brigjen KH Syam'un, Nomor 2, Kota Serang, Selasa, 19 Januari 2021.
“Kami mengajak para kiai untuk mengimbau masyarakat, agar tidak percaya dan menyebarkan hoax atau kabar bohong,” ujar Wahidin Halim.
Baca Juga : Gubernur Banten Gelontorkan Hibah Rp 161,68 Miliar, WH: Saya Terbantu oleh Pesantren
Ia berharap, keberagaman di masyarakat jangan sampai mengganggu keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Keberagaman, adalah sebuah keniscayaan. Tapi, dipersatukan dalam bingkai Proklamasi Kemerdekaan dengan Pancasila dan UUD 1945," ujarnya.
Baca Juga : Pemprov Banten Siapkan Bantuan Rp161 Miliar untuk Pondok Pesantren
Menurut dia, saat ini pondok pesantren sudah tersebar di mana-mana, sehingga perlu difasilitasi dengan baik.
"Zaman saya masuk pesantren susah, hanya masuk sekolah diniyah," ujar Wahidin Halim.
