Adakan Diskon Besar-besaran, Pasar Swalayan Ini Malah Terancam Ditutup, Loh Ko Bisa?

- 30 Mei 2021, 13:49 WIB
Sejumlah pengunjung memadati salah satu pasar swalayan di Kota Serang, Minggu 30 Mei 2021.
Sejumlah pengunjung memadati salah satu pasar swalayan di Kota Serang, Minggu 30 Mei 2021. /Rizki Putri /Kabar Banten

KABAR BANTEN - Salah satu pasar swalayan di Kota Serang terancam ditutup paksa oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, karena menimbulkan kerumunan dan melanggar protokol kesehatan.

Penutupan tersebut karena pasar swalayan itu dianggap tidak memiliki konsep yang jelas, hingga pengunjung membludak.

Camat Serang Farach Richi mengatakan, pasar swalayan yang ikonik dengan warna hijau itu, dianggap tidak memiliki konsep yang jelas dengan mempromosikan diskon besar-besaran.

Baca Juga: Kembali Diperbolehkan Buka Usahanya, BPBD Minta UMKM di Kota Cilegon Tetap Utamakan Prokes

"Makanya saya sampaikan, kalau bisa promonya ditunda (tutup sementara) hari ini, sampai mereka jelas konsepnya seperti apa, jangan sampai menimbulkan kerumunan seperti ini," katanya, Minggu 30 Mei 2021.

Namun, sebelum melakukan penutupan, pihaknya akan memberikan teguran dan meminta penjelasan kepada pihak swalayan terkait promo yang dilaksanakan, dan dianggap melanggar protokol kesehatan.

"Konsepnya enggak jelas ini, terus saya lihat ada banyak kerumunan. Saya tegur karena menimbulkan kerumunan, ini konsepnya memang enggak jelas. Makanya saya minta sebelum adanya promosi, koordinasi dengan pemerintah daerah konsepnya seperti apa," ujarnya.

Farach juga merasa kesal karena pihak swalayan tidak melakukan koordinasi dengan instansi Pemerintah Daerah, Kepolisian, dan TNI dalam mengadakan kegiatan seperti itu.

"Makanya saya tegur, karena sama sekali tidak ada koordinasi dengan instansi, baik pemerintah, polisi, dan personel dari TNI. Mereka hanya memberikan pemberitahuan dan kami antisipasi ke sini," ucapnya.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x