PPKM Darurat, Begini Kondisi Pelabuhan Merak Banten Pasca Lebaran Iduladha

- 21 Juli 2021, 20:51 WIB
Suasana bongkar muat kapal Ferry di Dermaga 1 Pelabuhan Merak Banten, Rabu 21 Juli 2021.
Suasana bongkar muat kapal Ferry di Dermaga 1 Pelabuhan Merak Banten, Rabu 21 Juli 2021. /Kabar Banten/Sigit Angki Nugraha/

Hasan menerangkan, penurunan penumpang terjadi karena adanya pengetatan aktivitas masyarakat.

Hasan menegaskan jika pihaknya sangat mendukung kebijakan pelaksanaan PPKM Darurat Jawa-Bali.

Meskipun dari sisi bisnis, kata Hasan, PT ASDP Indonesia Ferry mengalami kemerosotan pendapatan.

Baca Juga: PPKM Darurat Jawa-Bali Diperpanjang, Sudah Terima Bantuan Kemensos?, Cek Di Sini!

"Kami sebagai bagian dari pemerintah, tentu mendukung kebijakan itu," ujarnya.

Hasan menerangkan, meskipun begitu Pelabuhan Merak tetap beroperasi selama 24 jam.
Katanya, operasional kapal dan juga dermaga di Pelabuhan Merak Banten juga tidak mengalami pengurangan yang signifikan.

"Kami berharap kasus covid-19 di Indonesia segera menurun, dan penyeberangan kembali normal," tuturnya.

Baca Juga: Mayoritas: Sudah Cukup dan Hentikan PPKM, Tingkat Kepercayaan Menurun, LSI Ungkap Hasil Survei Nasional

Sementara itu, Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan, sebanyak 3.622 unit kendaraan telah diputar balik selama tiga hari terakhir.

Kebijakan memutar balik kendaraan non esensial memang telah dilakukan sejak Jawa-Bali masuk status PPKM Darurat.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x