Pemkab Pandeglang Berikan Bantuan Sosial Bagi Masyarakat Terdampak Bencana Banjir dan Rumah Roboh

- 1 Juni 2022, 08:43 WIB
Pegawai Dinsos Pemkab Pandeglang saat mendistribusikan bantuan sosial kepada masyarakat yang mengalami rumah roboh.
Pegawai Dinsos Pemkab Pandeglang saat mendistribusikan bantuan sosial kepada masyarakat yang mengalami rumah roboh. /Aldo Marantika/Kabar Banten


KABAR BANTEN - Pasca terjadinya bencana banjir di 8 Kecamatan dan rumah roboh, Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Pandeglang mulai menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak banjir di 8 Kecamatan dan rumah roboh.

"Kemarin kami langsung turun memberikan bantuan sosial untuk warga di beberapa Kecamatan terdampak diantaranya Kecamatan Munjul, Pandeglang, Picung, Sukaresmi, Sindangresmi, Panimbang, Patia dan Cikeusik," kata Kepala Dinas Sosial Pemkab Pandeglang Nuriah, kepada Kabar Banten, Selasa 31 Mei 2022.

Dikatakan Nuriah, supaya lebih efisiensi waktu dan lebih cepat sampai kepada masyarakat, bantuan yang diberikan Pemkab Pandeglang dibagi dua yaitu pengajuan melalui lumbung sosial dan Dinas Sosial.

Baca Juga: Ramalan Shio Kuda Juni 2022: Pintar-pintar Atur Keuangan, Perhatikan Kondisi Kesehatan

"Yang ada lumbung sosialnya bisa langsung mengajukan seperti Panimbang, Sukaresmi, Patia dan Cikeusik. Nanti pengelola lumbung sosial membuat laporannya kepada kami," ungkapnya.

Nuriah menjelaskan, bantuan yang diberikan diantaranya berupa kasur lipat, tikar gulung, selimut, paket makanan anak, paket sembako dan terpal.

Baca Juga: Latih Kepemimpinan, Ini Dia 6 Manfaat Kegiatan Kepramukaan di Sekolah

"Kecamatan Munjul 8 kasur lipat, 8 tikar gulung, 8 terpal, 8 selimut, 7 paket makanan anak, 8 paket sembako. Kecamatan Pandeglang 1 kasur lipat , 1 tikar gulung, 1 terpal, 1 selimut, 1 paket sembako. Kecamatan Picung yaitu 10 paket sembako, 3 terpal, 3 tikar gulung, 3 kasur lipat, 3 selimut," jelasnya.

"Untuk bantuan banjir sementara ini ada lima belas kepala keluarga, karena belum ada laporan lengkapnya dari lumbung sosial jadi masih dalam proses perekapan," ucapnya.***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x