"Dindik masih menghitung sekala prioritas hari ini. Kan itu gedung meskipun engga ditempatin engga terganggu proses belajar mengajarnya. Peruntukannya bukan untuk ruang belajar. Ruang pertemuan," katanya menjelaskan gedung yang tidak terurus itu.
Dalam kesempatan tersebut Tabrani mengaku pernah satu kali melihat langsung keberadaan bangunan di SMAN CMBBS Pandeglang Banten tidak terurus.
"Jadi dibelakang itu alang-alang, kebelakang sana," katanya menggambarkan situasi Gedung yang tidak terurus itu.
Tabrani kembali menegaskan bahwa untuk pemeliharaan gedung, pihaknya memakai skala prioritas.
"Biaya pemeliharaanya dari mana ?. Dindik, bukan tidak mengangarkan, menganggarkan cuma memakai skala prioritas. Toh itu tidak ditempati anak belajar.
Tabrani menjelaskan skala prioritas yang dimaksudnya yakni membangun sekolah baru untuk mengatasi SMA dan SMK yang numpang disekolah lain.
Baca Juga: Mengejutkan! Ternyata Indonesia Punya 5 Kota Bersalju Abadi, Salah Satunya Kota Mimika di Papua
"Alhamdulillah ditahun 2022 kemarin terselesaikan 19 unit dari 23. Jadi tingga 4 unit. Kita anggarin tahun ini. Citeras, SMAN 30 Kabupaten Tangerang," katanya.