Petani di Serang Utara Banten Masih Terkendala Pupuk Subsidi, Harus Rela Keluar Biaya Dua Kali Lipat

- 8 Februari 2023, 14:50 WIB
Petani di Desa Sujung Kecamatan Tirtayasa Kabupaten Serang atau daerah saat mengangkut hasil pertanian padi di sawah jelang kedatangan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Rabu 8 Februari 2023. Petani di wilayah Serang Utara itu mengeluhkan masih kesulitan mendapatkan pupuk subsidi.
Petani di Desa Sujung Kecamatan Tirtayasa Kabupaten Serang atau daerah saat mengangkut hasil pertanian padi di sawah jelang kedatangan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Rabu 8 Februari 2023. Petani di wilayah Serang Utara itu mengeluhkan masih kesulitan mendapatkan pupuk subsidi. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten


KABAR BANTEN - Petani di wilayah Serang Utara Kabupaten Serang, Banten mengeluhkan masih kesulitan dengan ketersediaan pupuk subsidi.

Hal tersebut dikarenakan jumlah pupuk subsidi yang tersedia di Kabupaten Serang minim.

Sehingga untuk menanggulangi kebutuhan pertanian padi, harus mengeluarkan biaya dua kali lipat untuk membeli pupuk non subsidi di Kabupaten Serang.

Baca Juga: Sejak Tahun 2022, Jamkesda Kabupaten Serang Ada di RSDP, Apa Saja Syarat Mengurusnya?

Petani asal Kebon Ratu Kecamatan Lebak Wangi Kabupaten Serang Rohim mengatakan, untuk panen kali ini cukup baik hasilnya. Dalam satu hektare bisa didapat tujuh ton.

Selain itu untuk harga jual gabah kering giling pun sedang tinggi diangka Rp5.800 perkilogram.

"Dijual ke tengkulak lokal, lagi ada untungnya," ujarnya kepada Kabar Banten, saat ditemui disela sela kedatangan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Desa Sujung Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Rabu 8 Februari 2023

Selain ke petani lokal di Serang Utara juga ada yang menjual ke PT Wilmar. Harga di Wilmar kisaran Rp5.600 sampai 5.700 per kilogram.

"Orang lokal juga banyak yang beli kadang gak kebagian," ucapnya.

Namun, disisi lain ia juga mengeluhkan kondisi ketersediaan pupuk bersubsidi. Saat ini jumlah pupuk bersubsidi berkurang dan semakin susah.

Halaman:

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x