ICMI Banten Siap Kawal Pilkada Serentak 2020

- 14 Juli 2020, 05:30 WIB
ICMI_LOGO
ICMI_LOGO /

SERANG, (KB).- Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Orwil Banten menyelenggarakan webinar dengan tema "Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada di Banten pada era Pandemi Covid-19", beberapa waktu lalu.

Narasumber dalam kegiatan ini di antaranya Ketua KPU Provinsi Banten, Ketua Bawaslu Provinsi Banten, Ketua KPU Kota Tangerang Selatan, Ketua KPU Kabupaten Serang, Ketua KPU Kota Cilegon, dan akademisi Untirta.

Dalam sambutannya, Ketua ICMI Banten, Lili Romli, yang juga merupakan peneliti Politik LIPI mengungkapkan bahwa Pilkada di era Pandemi Covid-19 memiliki tantangan tersendiri. Hal ini disebabkan oleh beberapa factor, seperti ketersediaan dana dan protokol kesehatan yang harus ditaati oleh seluruh masyarakat.

Selain itu, kata dia, penyelenggara Pilkada di antaranya KPU dan Bawaslu juga harus memiliki kesiapan ekstra dalam melaksanakan setiap tahapan Pilkada 2020.

Sementara, Ketua KPU Banten, Wahyul Furqon, mengatakan dengan adanya keputusan politik bahwa Pilkada serentak harus dilaksanakan Desember mendatang, KPU Banten dan seluruh jajaran harus siap walaupun Pilkada dilaksanakan di tengah Pandemi Covid-19.

Terkait dengan pengawasan Pilkada, Ketua Bawaslu Banten menegaskan pentingnya pengawasan setiap tahapan Pilkada, termasuk di dalamnya pengawasan terhadap kepatuhan pada pelaksanaan protokol kesehatan, dana kampanye dan pengawasan terhadap wilayah-wilayah yang dipetakan sebagai zona merah dalam hal ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan Pilkada.

"Bawaslu Banten insya Allah telah mempersiapkan aparatnya hingga level yang paling bawah untuk menyambut pesta demokrasi di empat kabupaten dan kota di Banten," katanya.

Ketua KPU Kabupaten Serang, Abidin Nasyar, memaparkan kesiapan secara teknis pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Serang yang akan dilaksanakan di tengah Pandemi. Ia optimistis Pilkada di Kabupaten Serang akan sukses, baik dalam hal penyelenggaraan maupun partisipasi masyarakat.

Hal senada juga diungakapkan oleh Irfan Alfi, Ketua KPU Cilegon dan Bambang Dwitoro, Ketua KPU Tangsel. Namun pandangan yang agak berbeda dilontarkan oleh Abdul Hamid, akademisi Untirta.

Belajar dari Pemilihan Umum yang dilaksanakan di Korea Selatan, Hamid menuturkan bahwa di Korsel, pemilu dilakukan pada saat kurva pandemi Covid-19 telah mengalami penurunan. Selain itu, proses pencoblosan dan penghitungan hasil pemilu tidak dilaksanakan pada satu hari, namun beberapa hari.

"Pemilu di Korsel juga menjadi ajang pembuktian kemampuan pemerintah Korsel dalam penanganan Covid-19. Sehingga dalam pengamatannya Pilkada di Indonesia dan khususnya di Banten harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan kewaspadaan yang tinggi," tegasnya.

Di akhir acara, host Webinar yang juga merupakan Sekretaris ICMI Banten, Rohman, mengatakan webinar ini juga merupakan bentuk partisipasi ICMI Banten dalam mensosialisasikan Pilkada di Banten agar masyarakat dapat mengetahui pelaksanaan Pilkada 2020 akan dilaksanakan tanggal 9 Desember 2020.

Harapannya, kata dia, agar partisipasi pemilih dapat terjaga, bahkan meningkat melebihi target KPU. (MH)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah