KABAR BANTEN - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Serang serta Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DinkopUKMPerindag) berencana untuk menyerap hasil panen petani di wilayah Kota Serang secara mandiri.
Bahkan tanpa melibatkan Perum Bulog, namun bekerja sama dengan PT Wilmar.
Kepala DinkopUKMPerindag Kota Serang Wahyu Nurjamil mengatakan, pihaknya bersama DKP3 Kota Serang akan bersinergi untuk melakukan penyerapan hasil produksi atau panen dari para petani lokal di Kota Serang.
Baca Juga: Siapkan 3.987 Ton, Bulog Serang Pastikan Pasokan Beras Aman Hingga 4 Bulan ke Depan
Nantinya Dinas Pertanian atau DKP3 akan menyerap hasil produksi petani lokal yang ada di Kota Serang, dengan harga yang sesuai di pasaran.
"Jadi hasil produksi para petani itu akan diserap langsung oleh dinas pertanian (DKP3). Hasil dari rapat kemarin, nanti beras itu akan dikemas dalam kemasan medium dan kami fasilitasi kepada para pedagang besar untuk memenuhi pasaran di Kota Serang," katanya, Ahad 5 Maret 2023.
Namun, dalam pendistribusian dan pengolahan beras atau gabah kering giling (GKG) yang diserap oleh DKP3 Kota Serang akan diproduksi serta dikemas oleh PT Wilmar dengan kemasan beras medium sesuai kebutuhan masyarakat di Kota Serang.