Mencetak Santri Berakhlakul Karimah

- 3 Agustus 2020, 15:27 WIB
Pimpinan Ponpes Miftahul Huda, Kampung Jambu, Kecamatan Karangtanjung, Ustaz Jumroni sedang mengajar para santri, Senin (3/8/2020).
Pimpinan Ponpes Miftahul Huda, Kampung Jambu, Kecamatan Karangtanjung, Ustaz Jumroni sedang mengajar para santri, Senin (3/8/2020). /endang mulyana/

KABAR BANTEN - Ponpes Miftahul Huda Jambu, Kecamatan Karangtanjung, Kabupaten Pandeglang terus melakukan terobosan pendidikan agama. Ponpes salafi ini juga lebih memberikan pendidikan tentang Alquran dan Kitab.

Pimpinan Ponpes Miftahul Huda, Ustaz Jumroni mengatakan, niat awal mendirikan Ponpes semata untuk memberikan pengalaman ilmu tentang keagamaan kepada para santri. Sebab, pendidikan agama sangat penting bagi anak usia dini dan dewasa.

“Intinya, saya ingin mengimplementasikan ilmu bagi para santri, sehingga Ponpes ini dapat mencetak para santri yang berkualitas dan berakhlakul karimah,” kata Ustaz Jumroni kepada Kabar Banten, Senin (3/8/2020).

Baca Juga : Pondok Pesantren dan Diniyah Butuh Dukungan Masyarakat‎

Ia menjelaskan, metode pembelajaran di Ponpes ini dilaksanakan empat kali tatap muka dengan para santri. Kegiatannya dilakssanakan selepas salat Dzuhur, Ashar, Magrib dan Isya. 

“Kurikulum pendidikan meliputi Alquran, Kitab dan tentang akhlak,” kata Ustaz Jumroni yang akrab disapa Ki Enjum.

Ia menyatakan, selama masa pandemi Covid-19, metode pengajaran tetap berlangsung. Namun sebagai warga negara yang baik tetap mematuhi protokol kesehatan bagi para santri, seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. 

“Iya, di tengah pamdemi Covid-19, kita harus tetap berikhtiar agar terhindar dari waba dan bala. Ini bisa dilakukan dengan memperbanyak doa, zikir dan tentunya memperhatikan anjuran pemerintah untuk menjaga kebersihan, memakai masker dan mencuci tangan,” ujarnya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x