Tahun Ini, Dindikbud Usulkan 300 Renovasi Ruang Kelas se-Kota Serang

- 9 Mei 2023, 12:00 WIB
Kondisi ruang kelas di SDN Sindangraksa, Kelurahan Teritih, Kecamatan Walantaka, Kota Serang Banten yang nyaris ambrol.
Kondisi ruang kelas di SDN Sindangraksa, Kelurahan Teritih, Kecamatan Walantaka, Kota Serang Banten yang nyaris ambrol. /Kabar Banten /Rizki Putri

KABAR BANTEN - Tahun ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang tahun ini mengusulkan sekitar 300 renovasi ruang kelas, khususnya tingkat sekolah dasar dengan kategori rusak berat.

 

Termasuk usulan Ruang Kelas Baru (RKB) dan Unit Sekolah Baru (USB) di Kecamatan Cipocok Jaya.

Kepala Dindikbud Kota Serang Tubagus Suherman mengatakan, secara keseluruhan, ruang kelas di sejumlah sekolah di wilayah Kota Serang mengalami kerusakan mencapai 583 unit dan butuh rehabilitasi.

Baca Juga: Perbaikan SDN Sindangraksa Dipastikan Rampung Tahun Ini, Dindikbud Kota Serang Lakukan Persiapan Lelang

Namun, tahun ini yang diusulkan hanya 300 ruang kelas dengan kategori rusak berat yang rencananya akan direalisasikan pada 2024 mendatang.

"Kondisi rehab berat secara keseluruhan ada 269 se-Kota Serang. Untuk renov ada 583 ruang kelas, renov ringan sekitar 25 ruang kelas. Tahun ini sekitar 300 usulan renov, tapi nanti realisasinya disesuaikan dengan anggaran. Ada renov ringan, sedang dan berat. Pembangunannya dilakukan tahun 2024," katanya, Senin 8 Mei 2023.

Dari total tersebut, rata-rata didominasi dengan kategori rusak berat di tingkat sekolah dasar.

Sedangkan, tingkat PAUD dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) tidak sebanyak SD yang tersebar di enam kecamatan di Kota Serang, terbanyak di Kecamatan Cipocok Jaya yang mencapai sekitar 77 unit ruang kelas.

"Sedang kami usulkan, diantaranya unit sekolah baru di Cipocok Jaya. Kemudian renovasi ruang kelas, berdasarkan data, untuk ruang guru di Kecamatan Cipocok Jaya sebanyak 25 ruangan, untuk ruang kelas 77. Kecamatan Serang sebanyak 63, Taktakan 40, Curug 39, Kasemen 42, Walantaka 39," ujarnya.

Tak hanya ruang kelas, dikatakan dia, sejumlah ruang guru di beberapa sekolah pun membutuhkan renovasi karena sebagian besar kondisinya dalam keadaan rusak.

"Untuk ruang guru kami juga mengusulkan. Sebanyak 14 di Kecamatan Cipocok, lalu 29 di Kecamatan Serang, 11 di Taktakan, Curug 7, Kasemen 10, dan Walantaka 70. Yang kami usulkan 79 ruang guru," tuturnya.

Sedangkan untuk mandi cuci kakus (MCK) Dindikbud Kota Serang membutuhkan renovasi sekitar 693 unit se-Kota Serang, serta sejumlah sarana dan prasarana penunjang lainnya.

Baca Juga: Lagu Welot Kang Welot Welot Kang Ghosting, Lirik Lagu Ghosting dari Bulan Sutena

"Memang kebutuhan sarana dan prasarana di Dindik ini sangat besar, karena beberapa tahun ada Covid-19 dan keterbatasan anggaran, jadi tertunda," ucapnya.

Sementara itu, anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang Muhtar Effendi mempertanyakan kinerja Dindikbud Kota Serang selama ini yang terkesan membiarkan kondisi sekolah rusak.

"Kerja dinas (Dindikbud) ngapain saja, sampai angkanya sebesar itu. Tentu ini harus ditindaklanjuti dan selesaikan," ujarnya.***

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah