KABAR BANTEN - Puncak musim kemarau dampak fenomena El Nino Diprediksi mencapai puncak pada Juli-Agustus 2023. Termasuk melanda Kabupaten Lebak.
Terhadap puncak kemarau akibat El Nino ini, Badan Penanggulang Bencana Daerah atau BPBD Lebak mulai memetakan potensi kerawanan kekeringan di sejumlah kecamatan di Lebak.
Kepala BPBD Lebak Febby Rizky Pratama mengatakanr berdasarkan peta risiko rawan bencana kekeringan dan krisis air bersih, sebanyak 16 kecamatan di Lebak masuk kategori rawan.
Baca Juga: Catat! Berikut Daftar Wilayah yang Akan Dilanda Awal Musim Kemarau di Provinsi Banten
Namun pada tahun ini ada 18 desa di 8 kecamatan yang menjadi perhatian pemerintah daerah karena memiliki kapasitas air rendah.
Dia menyebutkan, untuk 18 desa yang rawan mengalami krisis air bersih itu antara lain desa Margajaya dan Margatirta di Kecamatan Cimarga, desa Cempaka, Sukarendah, Baros, Padasuka, Banjarsari Kecamatan Warunggunung, desa Paja dan Bungur Mekar Kecamatan Sajira.
Kemudian desa Binong, Pasir Kacapi dan Cibeureum Kecamatan Maja, desa Parakan Lima dan Badur Kecamatan Cirinten, desa Muara Kecamatan Wanasalam, Desa Gunung Batu Kecamatan Cilograng, dan desa Jalupang Mulya dan Cibungur Kecamatan Leuwidamar.