Network
KABAR BANTEN - Sejumlah warga meminta penyaluran dana Covid-19 di Kota Cilegon agar transparan. Bahkan bukan itu saja, mereka juga meminta agar diberi lapangan pekerjaan.
Hal itu terungkap dalam masa reses yang digelar oleh salah satu anggota DPRD Kota Cilegon dari Dapil Jombang-Purwakarta Fraksi PDIP Kota Cilegon Risma Ayu, Sabtu 12 September 2020.
Salah satu warga pada dapil tersebut, Arifin mengatakan, pihaknya ingin melihat secara transparan adanya penyaluran dana bantuan Covid-19.
“Pemerintah terus memberikan bantuan untuk korban terdampak Covid-19, namun pada akhir-akhir ini saya melihat tidak adanya bantuan bagi warga terdampak. Makanya saya menitip aspirasi ini kepada Ibu Risma,” katanya.
Baca Juga : Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Kota Cilegon Dekati Zona Merah
Hal yang sama dikatakan Wardi. Menurut dia dalam kondisi seperti ini, banyak sekali yang membutuhkan lapangan pekerjaan. Dimana, Kota Cilegon sebagai Kota Industri harus ada lapangan pekerjaan.
“Ironis memang, ketika Kota Cilegon disebut Kota Industri, akan tetapi lapangan pekerjaan minim. Bahkan banyak sekali pengangguran,” ujarnya.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Cilegon dari Fraksi PDIP, Risma Ayu mengatakan, dirinya menggelar reses mandiri untuk menyerap aspirasi masyarakat didapilnya sendiri. Ia mengaku, aspirasi warga tersebut ditampung dan akan dijadikan bahan untuk kinerja para wakil rakyat.
“Iya, saya menggelar reses mandiri untuk menyerap aspirasi ini. Kebanyakan memang menanyakan dana bantuan Covid-19 dan lapangan pekerjaan. Sudah kami catat dan akan kami sampaikan pada laporan hasil reses nanti untuk ditindak lanjuti. Saya berharap ada aksi nyata dan solusi usai reses ini,” tuturnya.***
