Network
KABAR BANTEN - Dompet Dhuafa Banten mengajak Pemerintah Kota (Pemkot) Serang berkolaborasi dalam penanganan dampak Covid-19 di Kota Serang. Hal tersebut terungkap dalam kegiatan audiensi Dompet Dhuafa Banten dengan Wali Kota Serang Syafrudin, di ruangan Wali Kota Serang, Jumat 18 September 2020.
Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Banten, Mokhlas Pidono mengatakan, Dompet Dhuafa memiliki beberapa program penanganan dampak Covid-19 di antaranya gerakan ketahan pangan keluarga seperti budidaya ikan lele dan sayuran dalam ember (Budikdamber) dan budidaya ikan lele dalam kolam buatan.
"Sekarang kolaborasi menjadi sebuah keniscayaan, kita tidak bisa bergerak sendiri-sendiri jadi harus bersinergi dan berkolaborasi dengan pihak-pihak yang memang bisa saling menguatkan dalam gerakan tersebut," ujar Mokhlas.
Menurut dia, dengan kesamaan tujuan untuk penanganan dampak Covid-19, maka langkah kolaborasi sangat dibutuhkan. Karena, baik Dompet Dhuafa maupun Pemkot Serang pasti memiliki keterbatasan dalam sumber daya. Tetapi, jika disatukan akan menjadi sebuah kekuatan.
"Misalkan Kota Serang punya dana untuk penanganan Covid-19, kemudian kami punya program dan program itu bagus Pemkot Serang menyuport program itu dari dana penanganan Covid-19. Kami sebagai eksekutor di lapangan siap untuk melakukan itu," ujar Mokhlas.
Baca Juga : Ciptakan Ketahanan Pangan Masyarakat, Dompet Dhuafa Banten Gulirkan Program ‘Budikdamber’
Selama pandemi, ujar Mokhlas, Dompet Dhuafa sudah melakukan berbagai gerakan, mulai dari pembagian hand sanitizer, masker, sembako sebanyak 1.336 dengan paket senilai Rp 200 ribu dan bantuan permodalan untuk UMKM terutama kalangan disabilitas.
"Jadi banyak program kedepan dan ini butuh dukungan dari semua pihak termasuk Pemkot Serang," ujar Mokhlas.
Sementara itu, Wali Kota Serang menyambut baik upaya-upaya Dompet Dhuafa dalam penanganan dampak Covid-19 di Kota Serang. Terlebih, banyak program yang dilaksanakan selaras dengan yang ada di Kota Serang.
