Pilkada Kabupaten Serang 2020, Bawaslu Sebut Ada Sejumlah Kerawanan

- 24 September 2020, 10:11 WIB
pilkada ilustrasi
pilkada ilustrasi /

KABAR BANTEN - Pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Serang menyebutkan ada sejumlah kerawanan dalam Pilkada Kabupaten Serang 2020. Kerawanan tersebut mulai dari daftar pemilih bermasalah, netralitas aparatur sipil negara (ASN), politik uang hingga perkara logistik.

Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Kabupaten Serang Abdurrahman mengatakan, berdasarkan hasil pemetaan indeks kerawanan pemilu (IKP) sebelumnya ada beberapa hal yang menjadi kerawanan dalam Pilkada Kabupaten Serang. Pertama berdasarkan pelaksanaan demokrasi sebelumnya saat Pemilu Legislatif 2019, Kabupaten Serang masih rawan daftar pemilih.

"Itu dibuktikan dengan masih banyaknya beberapa pemilih yang tidak memenuhi syarat masuk daftar," katanya kepada Kabar Banten, Rabu 23 September 2020.

Baca Juga: Masih Bingung Apa Itu Deals Sekitarmu ShopeePay? Simak Tips & Triknya

Kedua, tutur dia, rawan netralitas ASN. Berdasarkan hasil pemilu sebelumnya, pihaknya banyak menangani dugaan ketidaknetralan ASN. Ketiga, kerawanan terkait distribusi logistik. Hal itu dikarenakan berdasarkan pemilu sebelumnya ada logistik yang sebelum hari pemilihan terkena air dan rusak.

Kemudian, ujar pria yang akrab disapa Oman tersebur, keempat yang paling penting Kabupaten Serang masih rawan politik uang. Hal ini menjadi konsen Bawaslu untuk melakukan pencegahan dimulai dengan melakukan sosialisasi dan mengajak tokoh masyarakat untuk mengampanyekan anti politik uang.

Baca Juga : Pilkada Kabupaten Serang 2020: Sah, Tatu-Pandji dan Nasrul-Eki Bersaing

Sementara, bentuk penindakan yang dilakukan Bawaslu, ucap dia, sejak mulai Pemilihan Gubernur (Pilgub) hingga terakhir Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 sudah melakukan penindakan terhadap pelanggaran dugaan politik uang tersebut. "Maka, untuk kerawanan Kabupaten Serang aspek itulah," katanya.

Namun, untuk kerawanan berupa bentrokan antarpendukung, ujar dia, berdasarkan hasil pemilu sebelumnya tidak pernah terjadi bentrokan antarpendukung.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x