Network
KABAR BANTEN - Bawaslu Kota Cilegon terus melakukan penertiban berbagai alat kelengkapan kampanye atau APK Pemilu 2024 di berbagai pelosok.
Selain menertibkan spanduk, baligho, Bawaslu Kota Cilegon juga menertibkan APK Pemilu 2024 di berbagai kendaraan, termasuk angkutan umum di berbagai jurusan di Kota Cilegon.
Divisi Sengketa Pemilu pada Bawaslu Kota Cilegon Eneng Nurbaeti mengungkapkan, sebanyak tiga angkot yang terpasang APK Pemilu 2024 terjaring razia yang dilakukan pihaknya di tiga wilayah di Kota Cilegon.
Dalam razia tersebut, petugas Bawaslu langsung mencopot stiker caleg dan capres yang terpasang pada tiga angkot tersebut.
"Dari tiga titik lokasi, kita baru dapat 3 spanduk yang yang terpasang pafa mobil angkot, langsung kita copot," katanya.
Ia mengatakan, selama masa tenang Pemilu 2024, pihaknya akan terus melakukan razia spanduk di angkutan umum sebelum hari pencoblosan Rabu 14 Februari 2024.
"Kami akan terus melakukan razia one way di mobil angkot, sedangkan untuk yang dicopot di mobil itu sendiri ada dari caleg maupun capres. Tapi adapun untuk datanya nanti menyusul," ujarnya.
Ia meminta kepada partai politik (Parpol) maupun pengendara mobil angkutan umum agar bisa menurunkan spanduk caleg maupun capres yang sudah terpasang mengingat saat ini sudah masuk tahapan masa tenang menjelang Pemilu 2024.
"Untuk saat ini alhamdulillah Bawaslu Kota Cilegon ini sudah memberikan imbauan secara masif kepada partai politik (Parpol), yakni berupa surat imbauan dan langsung berkomunikasi dengan parpol saat kami melakukan rapat koordinasi (Rakor)," tuturnya.
