Antisipasi Truk Sumbu 3 Masuk KTL, Dishub Kabupaten Pandeglang akan Lakukan Penjagaan Ketat

- 22 Maret 2024, 18:25 WIB
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Pandeglang, Yat Hidayat saat diwawancara terkait truk sumbu 3 yang membandel.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kabupaten Pandeglang, Yat Hidayat saat diwawancara terkait truk sumbu 3 yang membandel. /Kabar Banten /Aldo Marantika

KABAR BANTEN - Guna mengantisipasi truk sumbu 3 atau tronton masuk Kawasan Tertib Lalulintas (KTL) Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pandeglang akan melakukan penjagaan secara ketat di simpang tiga Cipacung, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang.

Kepala Bidang Lalu Lintas (Lalin) pada Dishub Pandeglang, Yat Hidayat mengatakan, upaya tersebut bertujuan untuk mengantisipasi potensi laka lantas bagi pengguna jalan lainnya di jalur Kawasan Tertib Lalulintas. Dikarena belakangan ini masih banyak truk yang membandel melintasi Kawasan Tertib Lalulintas (KTL) di Kabupaten Pandeglang.

"Larangan itu sudah tertuang dalam Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 8 Tahun 2007, tentang larangan masuk jenis kendaraan sumbu tiga, teronton atau kereta gandengan melewati jalan KTL di Kabupaten Pandeglang,"kata Yat kepada awak media, Jumat 22 Maret 2024.

Dikatakan Yat, mengenai truk sumbu tiga atau tronton yang melanggar aturan, pihaknya pun sudah menugaskan anggotanya untuk selalu menjaga dan mengatur kendaraan agar tidak melintasi ke KTL.

"Untuk menjaga dan mengatur kendaraan truk sumbu tiga yang melintas ke kota dari jalur persimpangan Cipacung, kami sudah menugaskan anggota,"ungkapnya.

Yat menyampaikan, pihaknya telah berkomitmen untuk selalu melakukan penjagaan setiap malam hari di simpang tiga Cipacung, untuk menjaga dan mengatur kendaraan tersebut, agar tidak melintasi wilayah perkotaan Pandeglang.

"Setiap malam petugas dishub sebanyak 5 orang melakukan pengawasan dan mengatur truk-truk itu, agar tidak melewati jalur kota Pandeglang. Ya makanya kita jaga disitu melakukan management rekayasa lalin, untuk meminimalisir jumlah angka kecelakaan, juga meminimalisir pengguna kendaraan lain yang merasa terganggu dengan kendaraan berat,"ujarnya.

Lebih lanjut Yat mengatakan, jika ditemukan truk sumbu tiga yang membandel maka pihaknya akan mengarahkan truk tersebut untuk melintas di jalur AMD Lintas Timur.

"Ya tidak bisa masuk ke kota, kita arahkan ke jalur AMD Lintas Timur, kegiatan itu untuk memberikan efek jera, agar para pengemudi kendaraan mematuhi aturan yang berlaku,"tandasnya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x