Network
KABAR BANTEN - Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Pandeglang sangat antusias mengikuti donor darah, yang dilangsungkan di Ruang Pintar Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Pandeglang, Rabu 24 April 2024.
Asisten 1 Bidang Pemerintah dan Kesejahteraan (PemKesra) Sekretariat Daerah Pandeglang Doni Hermawan mengatakan, bahwa kegiatan bakti sosial donor darah ini dalam rangka menyambut hari Peringatan Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII , yang diinisiasi oleh Ketua Korpri Kabupaten Pandeglang yaitu Ali Fahmi Sumanta.
"Kegiatan donor darah ini dalam rangkaian menyambut hari Peringatan Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII, bisa kita lihat antusias para pegawai juga sangat luar biasa," kata Doni.
Menurut Doni kegiatan donor darah ini penting untuk dilakukan secara rutin untuk membantu menjaga ketersediaan stok darah di Bank darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pandeglang.
"Donor darah ini penting untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, insallah kita akan rutinkan pertiga bulan sekali di Sekretariat Daerah Kabupaten Pandeglang," ungkapnya.
Sementara itu, Salah satu Perwakilan Unit Donor Darah PMI Pandeglang dr. Erin Rahmatika Sari mengatakan, bahwa dalam kegiatan bakti sosial donor darah ini pihaknya banyak menemukan pendonor baru yang turut serta mendonorkan darahnya dalam rangka menyambut hari Peringatan Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII.
"Alhamdulillah antusias para pegawai cukup lumayan bagus, hal itu dapat dilihat dengan banyaknya pendonor baru, sementara untuk donor darah hari ini mungkin ada sekitar 45 orang pendonor yang mendaftar," kata Erin.
Lebih lanjut Erin menyampaikan bahwa PMI Pandeglang hari ini telah menyiapkan 50 kantong darah kosong untuk menampung berbagai jenis golongan darah hasil kegiatan donor darah hari ini.
"Target kita 60 kantong darah, tapi ada juga beberapa orang yang ditolak karena beberapa faktor, pertama karena tekanan darah yang tidak sesuai, hemoglobin yang tinggi, ada juga yang sebelumnya mengonsumsi obat, kemudian ada juga prempuan yang sedang menstruasi, yang kita tolak dan tidak bisa donor darah," tandasnya.***
