Network
KABAR BANTEN - Sebanyak 40 kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Cilegon diamankan oleh Kepolisian Polres Jakarta Barat (Jakbar), Kamis 8 Oktober 2020.
Perwakilan Koalisi Lembaga Bantuan Hukum Jakarta Afif Abdul Qayyim membenarkan hal tersebut.
"Betul, di Polres Jakarta Barat," katanya saat dihubungi melalui telepon genggam, Jumat 9 Oktober 2020.
Saat ini, pihaknya tengah mengawal penahanan puluhan kader HMI Kota Cilegon tersebut.
"Saat ini, anggota HMI Kota Cilegon yang telah dibebaskan. Sudah dibebaskan semua secara bertahap," ujarnya.
Baca Juga : Pengacara BLC Beri Advokasi Mahasiswa yang Diamankan Polda Banten
Berdasarkan informasi, puluhan anggota HMI Kota Cilegon ini ditangkap lantaran disangka rombongan pelajar yang hendak bergabung untuk unjuk rasa. Ditanya terkait ini, Afif enggan berkomentar.
"Kami hanya fokus pada pendampingan hukum. Itu pun bagi massa yang ikut dalam aksi penolakan UU Cipta Kerja," tuturnya.
Sementara itu, Ketua HMI Kota Cilegon Rikil Amri sulit dihubungi melalui telepon genggam. Ia hanya membalas melalui pesan singkat, jika dirinya belum bisa berkomunikasi. "Maaf, HP saya sedang low," ucapnya.***
