Dua Pegawai Positif Covid-19, Puskesmas Taktakan Ditutup Sementara

- 18 Oktober 2020, 17:24 WIB
Ilustrasi Covid-19 ASN2
Ilustrasi Covid-19 ASN2 /


KABAR BANTEN - Puskesmas Taktakan ditutup sementara hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan. Hal itu menyusul adanya dua pegawai terkonfirmasi Covid-19.

Kepala Puskesmas Taktakan Yana Supiyana mengatakan, sesuai saran dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang, penutupan layanan puskesmas dimulai Senin 19 Oktober 2020.

"Iya betul, dimulai hari Senin sampai batas waktu tidak ditentukan karena saran dari dinas," kata Yana kepada Kabar Banten, Ahad 18 Oktober 2020.

Dia mengatakan, dua pegawai berinisial MRD dan RI terkonfirmasi positif Covid-19. Pada Sabtu 17 Oktober, sebanyak 48 pegawai di Puskesmas Taktakan telah dites swab.

Baca Juga: Pemkot Serang Prioritaskan Tiga Kelompok Ini untuk Dapat Vaksin Covid-19

"Pada hari Sabtu tes swab semua, jadi kemungkinan hasilnya kalau enggak Selasa ya Rabu. Seandainya hasilnya negatif kami buka lagi hari Rabunya. Tapi kalau positif mungkin akan diperpanjang jadi batas waktunya belum bisa dipastikan," ucap dia.

Dari dua orang positif, satu di antaranya dalam penanganan Dinkes Kabupaten Serang karena berdomisili di Kragilan, Kabupaten Serang. Sedangkan, satu orang lagi menjalani isolasi mandiri di rumah dinas Puskesmas Taktakan.

"Yang satu lagi kebetulan dia kos di dekat Puskesmas, karena di sana ada banyak penduduk, banyak yang kos. Akhirnya kami tempatkan di rumah dinas Puskesmas, isolasi mandiri," tuturnya.

Baca Juga: Verifikasi Akun ShopeePay, Ada Fitur Tambahan dan Promo Lainnya

Pihaknya sudah menginformasikan kepada masyarakat bahwa pelayanan sementara dialihkan ke puskesmas terdekat yaitu Puskesmas Singandaru.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x