KABAR BANTEN - Terdapat 10 organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten yang diberikan porsi anggaran paling besar pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Banten tahun anggaran 2025.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten berada di urutan teratas sebagai OPD dengan anggaran terbesar pada APBD Pemprov Banten TA 2025 yakni Rp3.299.751.120.673,00.
Disusul Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Banten sebesar Rp2.549.176.326.480,00.
Baca Juga: Kawal Proyek Strategis Pemprov Banten, Kajati Banten: Minimalisir Ancaman dan Gangguan
Kemudian Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Rp1.137.120.515.100,00. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten Rp1.027.263.680.000,00. Sekretriat DPRD Provinsi Banten Rp712.098.892.593,00.
Sementara porsi anggaran untuk Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi Banten Rp393.989.968.709,00. Badan Pendapatan Daerah Provinsi Banten Rp299.416.182.600,00.
Kemudan Biro Umum dan Perlengkapan Provinsi Banten Rp196.140.067.000,00. Dinas Pertanian Provinsi Banten Rp105.973.560.000,00. Dinas Perhubungan Provinsi Banten Rp94.303.250.000,00.
Kepala BPKAD Provinsi Banten Rina Dewiyanti menjelaskan, porsi anggaran untuk Dindikbud Provinsi Banten di APBD tahun anggaran 2025 lebih besar lantaran ada rencana belanja untuk penyediaan sarana dan prasarana pendidikan.
“Fokus 2025 penyediaan Sarpras pendidikan,” ujar Rina saat ditanya soal porsi anggaran untuk Dindikbud Provinsi Banten di APBD Provinsi Banten tahun anggaran 2025, Kamis 12 September 2024.
Sementara itu porsi anggaran untuk BPKAD Provinsi Benten berkurang dibanding tahun anggaran 2024.