Tragedi Perahu Wisata Terbalik di Bendungan Cikoncang: 3 Orang Tewas, 17 Lainnya Selamat

- 25 Oktober 2020, 21:02 WIB
Warga saat mengevakuasi korban perahu wisata yang terbalik
Warga saat mengevakuasi korban perahu wisata yang terbalik /

KABAR BANTEN –  Tragedi perahu terbalik menimpa sejumlah wisatawan lokal asal Cikeusik aktifitas liburan di Bendungan Cikoncang Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang ‎Ahad 25 Oktober 2020 sekitar pukul 13.28. Dalam tragedi kecelakaan laut tersebut,  sebanyak tiga wisatawan lokal tewas dan 17 wisatawan lainnya selamat.

Dari 20 penumpang perahu wisata, tiga orang meninggal dunia. Korban meninggal adalah Fatma Bin Wawwi (12 Tahun), Nufa Bin Wawwi (9 Tahun) dan Ruhi Binti Enok (20 Tahun).

‎Menurut informasi dari Asmin (24) yang ikut dalam evakuasi, penumpang perahu kurang lebih 20 orang. Mayoritas penumpang  kebanyakan anak-anak didominasi warga Cikiruhwetan Kecamatan Picung, Pandeglang. 

Baca Juga : Perahu Wisatawan Terbalik, Bendungan Cikoncang Memakan Korban

Ia menceritakan, siang hari sebelum kejadian, para penumpang tersebut memasuki wisata Pintu Desa Curug Ciung Pandeglang. Kemudian mereka  menetap di Warung Ika di wilayah Curugciung/Dermaga Cikoncang masuk wilayah Kabupaten Pandeglang. Para penumpang kemudian  naik perahu di wilayah wisata Curug Ciung Pandeglang sekira pukul 13.05 dan memasuki wilayah Katapang sekitar pukul  13.12 .

Namun di wisata bendungan tersebut  perahu menabrak tunggul kayu  di tengah danau. Akibatnya  perahu terbalik. Di ketahui titik koordinat kecelakaan berdasarkan tim Balawisata dan penggiat sosial berada di wilayah Desa Cikadongdong kecataman Cikeusik dan masuk wilayah hukum Mapolsek Cikeusik.

Baca Juga : Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100 Persen, dan Flash Sale 60RB!

Anggota Balawista Lebak, Hendra Ibnu Soleh membenarkan ada kejadian perahu terbalik di Danau. 

"Kecelakaan perahu terbalik akibat menabrak tunggul kayu di tengah danau saat hujan deras disertai angin kencang. Korban meninggal tiga orang dan petugas sudah mengevakuasi para korban" ujar Asmin.***

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x