Network
KABAR BANTEN - Selama Pemberlakuan Sosial Berskala Besar (PSBB), seluruh objek wisata di Kabupaten Lebak ditutup. Untuk menghindari kedatangan wisatawan pada libur panjang akhir pekan ini, petugas diterjunkan untuk mengawasi.
Kepala Dispar Lebak Imam Rismahayadin mengatakan, selama PSBB, seluruh tempat wisata tidak boleh beroperasi. Untuk memastikan tidak ada wisatawan yang datang ke tempat wisata selama libur panjang saat PSBB, pihaknya akan melakukan pengawasan.
"Selama PSBB tempat wisata ditutup, kami buat tim untuk memantau atau tidaknya kunjungan. Dan setiap pengelola destinasi wajib melaporkan situasi dan kondisi di lapangan," kata Imam Rismahyadin, Kamis, 29 Oktober 2020.
Baca Juga : Pantai Sawarna dan Wisata Baduy Ditutup Saat Libur Panjang Oktober 2020, Ini Alasan Bupati Lebak
Menurut dia, pengawasan yang melibatkan tim itu diperlukan untuk menghindari adanya wisatawan yang datang ke objek wisata. Sebab, tim diprioritaskan memantau ke objek wisata yang biasanya ramai dikunjungi saat libur akhir pekan.
"Kalau ditemukan ada wisatawan, maka kami akan berikan edukasi untuk mematuhi anjuran pemerintah dan disuruh pulang," ucapnya.
Dalam pengawasan itu, pihaknya berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 di masing-masing wilayah tempat wisata. Pihaknya juga akan mengupdate informasi melalui media terkait PSBB dan penutupan tempat wisata.
"Kami sudah mengimbau pengelola tempat wisata untuk memasang spanduk pemberitahuan tentang PSBB dan penutupan wisata," tuturnya.***
