KABAR BANTEN – Masalah parkir dan Penerangan Jalan Umum (PJU) paling banyak diadukan masyarakat Kota Serang melalui aplikasi Reaksi Atas Berita Warga (Rabeg) Pemkot Serang selama tahun 2020.
Dari total 66 pengaduan masyarakat, sebelas di antaranya ditujukan ke Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Serang.
"Paling banyak memang untuk Dishub, kaitannya mulai dari penerangan jalan umum (PJU), parkir, dan yang lainnya. Kurang lebih ada 11 aduan untuk Dishub Kota Serang," kata Wali Kota Serang Syafrudin usai membuka acara Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pengelolaan Layanan Aduan Masyarakat, di salah satu rumah makan di Kota Serang, Rabu 18 November 2020.
Baca Juga: PPDB Online, Pemkot Tangerang Terima 6.271 Pengaduan
Pengaduan lainnya yaitu masalah infrastruktur, yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP). Mulai dari jalan rusak, drainase, hingga beberapa pekerjaan lainnya yang menyangkut kedua dinas tersebut.
"Kemudian, pada infrastruktur juga banyak yang diadukan oleh masyarakat. Di antaranya terkait banjir, masalah jembatan rusak, jalan rusak, hingga drainase. Semua itu aduannya masuk ke Rabeg Kota Serang," ujarnya.
Baca Juga: Ombudsman Temui Kapolda Soal Aduan Masyarakat, Ternyata Begini Pelayanan Kepolisian di Banten
Selain itu pengaduan tentang bantuan sosial dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
"Jadi ada juga yang masuk ke Dinas Sosial (Dinsos) dan Disperdaginkop dan UKM, masing-masing ada yang mengadukan soal bantuan sosial dan UMKM," ucapnya.
Dia menjelaskan, sistem aplikasi tersebut sudah dibuat tiga tahun lalu, mengikuti aplikasi yang dimiliki oleh Pemerintah Pusat bernama Lapor. Angka aduannya pun terus meningkat setiap tahunnya.