Tempat Isolasi Pasien Covid-19 Kabupaten Serang, Dewan Tolak Pengunaan Hotel Bintang Lima

- 19 November 2020, 06:15 WIB
ilustrasi hotel
ilustrasi hotel /

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Serang tersebut sudah berkomunikasi dengan pihak hotel Marbella Anyer. Namun, pihak hotel saat ini masih melakukan kajian, sebab bagaimana juga perlu persetujuan dari pihak manajemen.

Baca Juga : Tempat Isolasi Pasien Covid-19 Kabupaten Serang, Satgas Kaji Penggunaan Hotel Bintang Lima

"Kalau menolak langsung enggak berani, karena yang mengeluarkan statement kan Pjs bupati, tentunya saya belum konfirmasi ke Pjs pak Ade Ariyanto, karena mengingat hal ini informasinya di koran," ujarnya.

"Pada prinsipnya kami dapil IV menolak itu, karena dasarnya aspirasi masyarakat setempat. Alasan-alasan yang tadi itu, karena ini rame di masyarakat, baru katanya mau bisa ikut makan masa mau dilumpuhkan lagi (pariwisata) gara-gara itu," lanjut Suja'i.

Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Serang asal Dapil IV, Kecamatan Cinangka Mohamad Wahyu Agusti mengatakan, dari masyarakat sebenarnya sudah banyak yang menolak dengan adanya rencana Marbella jadi tempat isolasi pasien Covid-19.

Sebab, letaknya di kawasan wisata. Terlebih, saat ini kondisi pariwisata sedang perlahan pulih, meski belum full.

"Alhamdulillah sekarang pada naik, walau belum pulih full. Adanya isu itu (penggunaan hotel sebagai tempat isolasi pasien Covid-19 OTG) takutnya sepi lagi waktunya apalagi mepet ke tahun baru. Lagi persiapan tahun baru," kata politikus PKB tersebut kepada Kabar Banten, Rabu, 18 November 2020.

Baca Juga : Hotel Bintang Lima di Anyer Diusulkan Jadi Ruang Isolasi Pasien Covid-19, Disediakan 50 Kamar

Meski demikian, sebagai anggota Komisi II, dia dilema dengan masalah ini. Sebab, di satu sisi, dia memahami betul kondisi Dinkes yang sedang fokus mengatasi Covid-19, namun sisi lain untuk wisata juga menolak.

"Justru karena saya pendukungnya dapil IV, kalau semua menolak otomatis saya juga menolak. Karena memang perekonomian juga yang ditakuti takut wisatawan kabur lagi," ujarnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x