SERANG, (KB).- DPP PDI Perjuangan telah mengantongi sejumlah nama yang akan ditunjuk menjadi Ketua DPD PDI Perjuangan Banten. Penunjukannya dipastikan terjadi sebelum 3 Oktober 2017, atau sebelum masa jabatan Plh Ketua DPD PDI Perjuangan Banten yang saat ini dijabat Ahmad Basarah berakhir. Namun demikian, belum dapat diketahui secara pasti siapa saja yang sudah menguat untuk ditetapkan sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Banten. Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto hanya menyampaikan bahwa nama-nama tersebut diambil dari jabatan pengurus DPD PDI Perjuangan Banten, disaring dengan cara melihat rekam jejak pengurus itu sendiri. "Setelah kongres tahun 2014, kalau ada jabatan lowong yang posisinya sedang dievaluasi DPP, maka pengisiannya diatur dimana seluruh pengurus DPD ditetapkan menjadi bakal calon ketua. Kemudain DPP menggunakan database hasil psikotes, hasil tertulis kemudian evaluasi melakukan penilaian," katanya di Kantor DPD PDI Perjuangan Banten, kemarin. Menurutnya, proses pengangkatan Ketua DPD untuk mengganti HM. Sukira ini dipastikan berjalan secara demokratis. Karena aturan organisasi PDI Perjuangan menyebutkan, partai tetap memperhitungkan aspek latar belakang beserta hasil tes partai di internal PDI Perjuangan.  "Memang kami tidak melakukan voting, tetapi aspirasi sebelumnya telah dijaring sebelumnya. Kita tinggal membuka database, itulah manajemen partai modern yang berlandaskan ideologi partai. Musyawarah mufakat dalam menunjuk ketua," ujarnya. Selain itu, pihaknya juga akan meminta masukan dari Plh Ketua DPD tentang siapa saja yang kira-kira sudah memenuhi kualifikasi menjadi Ketua DPD PDI Perjuangan Banten. ”Tentu saja diminta untuk memberikan masukan mana kader yang sudah memenuhi kualifikasi. Dari situlah DPP mengambil keputusan. Sehingga semuanya dilakukan secara demokratis, melalui mekanisme internal DPP partai," ucapnya. Plh Ketua DPD PDI Perjuangan Banten, Ahmad Basarah juga sudah mengantongi sejumlah nama yang dianggap layak menjadi Ketua DPD. ”Nama-namanya sudah dikantong saya, sehingga kalau ada nama yang keluar bukan dari saya itu invalid," tuturnya.  Selama ini dirinya terus melakukan pembenahan di struktur PDI Perjuangan se-Banten. Tugas ini dijalankan sebagaimana perintah dari DPP. "Kewenangan yang diberikan melalui SK kepada saya. Yaitu melakukan strukturitasi DPC se-Banten. Petunjukan saya sebagai plh Ketua DPD itu dilakukan atas dasar kebutuhan organisasi, bukan like and dislike," ucapnya. Sebelumnya diberitakan, empat kandidat dikalangan internal PDI Perjuangan digadang-gadang layak untuk menduduki kursi Ketua DPD PDI-P Provinsi Banten. Empat kandidat tersebut yakni Mulyadi Jayabaya, Asep Rahmatullah, Dharmono K Lawi dan Irjen (purn) Eddy Kusuma Wijaya. Diketahui, Mulyadi Jayabaya merupakan mantan Bupati Lebak dua periode, Asep Rahmatullah saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Provinsi Banten dan juga Wakil Ketua DPD PDIP Banten Bidang Seni dan Budaya, Dharmono K Lawi merupakan mantan Ketua DPRD Banten dan kini menjabat Sekretaris Bappilu DPP PDI-P. Sedang Eddy Kusuma Wijaya merupakan anggota Komisi III DPR RI Dapil Tangerang dan Wakil Ketua DPD PDIP Banten Bidang Politik, Hukum dan Keamanan. (H-51)***