Network
SERANG, (KB).- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang menilai proses verifikasi data Jaring Pengaman Sosial dinilai masih cukup lambat. Kinerja Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang sebagai penanggungjawab, dinilai perlu dievaluasi agar kinerjanya mengalami perbaikan.
"Memang pendataan dan pengelolaan data masih kurang rapih dan lambat. Maka, ini menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bersama, baik Pemerintah Kota Serang, Dinsos dan kami," kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang Nur Agis Aulia, Kamis (30/4/2020).
Terlebih, verifikasi data harus dilakukan hingga ke kelurahan sampai tingkat RT dan RW. Kemudian, kembali dilakukan pengecekan data penerima bantuan dari Pemerintah Pusat, Pemprov Banten, hingga Pemkot Serang.
"Pendataan di kita masih dominan manual, khususnya proses verifikasi dan validasinya, jadi ini tantangan," ujarnya.
Meski demikian, menurut Agis, keterlambatan tersebut masih wajar, karena Dinsos Kota Serang saat ini sudah memiliki pemikiran yang terbuka, dan selalu melakukan perbaikan secara terus-menerus.
"Saran kami juga ditanggapi dengan baik, jadi kami pun terus dampingi dinsos untuk melakukan yang terbaik," ucapnya. (Rizky Putri)*
